Peristiwa

Jembatan 15 Meter di Situbondo Ambruk, Ratusan KK Terancam Terisolasi

SITUBONDO, FaktualNews.co – Sebuah jembatan sepanjang 15 meter dengan lebar 3 meter di Dusun Potos Utara, Desa Kukusan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo ambruk diterjang arus sungai yang meluap pascahujan pada Minggu (28/2/2021).

Tidak ada korban dalam insiden tersebut. Namun demikian, 700 kepala keluarga di dua dusun yakni Dusun Potos Utara dan Potos Selatan kehilangan akses utama menuju dusun di sebelahnya. Jembatan yang baru dibangun pada tahun 2018 8t7 merupakan satu-satunya aksen menuju dusun Dusun Krajan, Desa Kukusan.

Untuk membuka akses, ratusan warga yang dipandu Kepala Desa Kukusan dan Muspika Kendit, bergotong royong membuat jembatan darurat dengan cara memanfaatkan kerangkan besi jembatan yang lama.

“Untuk sementara, warga bergotong royong memperbaiki jembatan yang lama dengan cara mengganti seluruh papan kayu yang rusak dengan gedek atau sasak. Namun jembatan darurat tersebut hanya bisa dilalui kendaraan roda,” kata Camat Kendit, Sigit Susetyo Rahardjo, Minggu (28/2/2021).

Bupati Situbondo Karna Suswandi yang meninjau gotong royong pembangunan jembatan darurat tersebut menjanjikan segera akan membangun jembatan baru.

“Karena jembatan ambruk itu akibat bencana alam, sehingga pembangunan jembatan baru ini akan menggunakan anggaran tak terduga. Kami akan melakukan percepatan pengesahan APBD Tahun 2021,” kata Karna Suswandi, Minggu (28/2/2021).