SITUBONDO,FaktualNews.co-Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberkan sedikitnya 5 PR (Pekerjaan Rumah) terhadap Bupati Situbondo Karna Suswandi, untuk secepatnya dikerjakan, karena merup-akan skala pprioritas.
Hal itu disampaikan Gubernur Khofifah saat memimpin langsung serahterima jabatan (sertijab) jabatan Bupati Situbondo dari Syaifullah kepada Karna Suswandi, di Pendopo Kabupaten Situbondo, Selasa (2/3/2021).
“Ada sebanyak 5 PR yang harus segera dilakukan oleh Bupati Situbondo,” kata Khofifah Indar Parawansa.
Menurutnya, lima PR yang harus ditangani dengan gerak cepat itu meliputi peningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Kemudian meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengingat pertumbuhan ekonomi di Situbondo di bawah rata-rata Provinsi Jawa Timur.
“Selain itu, Bupati Situbondo juga harus menurunkan angka stunting, karena dalam beberapa bulan terakhir ini, angka stunting cukup tinggi di Situbondo,” kata Khofifah Indar parawansa.
Kemudian PR yang keempat, sambung Khofifah adalah menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan kelima menurunkan angka kematian bayi (AKB). Karena presiden melihat kualitas SDM dan daya saing dari AKI dan AKB serta stunting.
“Namun, sekarang ada garapan bersama antara Pemprov dengan Kabupaten dan Kota di Jawa Timur, sesuai mandat Perpres Nomor 80 Tahun 2019 tentang 5 percepatan pembangunan ekonomi Jatim, salah satunya adalah selingkar Ijen,” ujar Khofifah.
Khofifah menambahkan, dalam selingkar Ijen ini banyak proyek, yakni proyek strategis nasional (PSN), proyek PSN ini ada Banyuwangi, Situbondo dan Bondowoso.
Bahkan, PSN ini bisa dimanfaatkan tiga kabupaten yang masuk dalam selingkar Ijen untuk mengembangkan daerahnya. “Oleh karena itu, saya minta kepada Bupati Karna Suswandi, untuk dimanfaatkan mengembangkan daerahnya,” pungkasnya.
Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan, untuk meningkatkan IPM, menurunkan angka stunting, menurunkan AKI dan AKB itu, memerlukan kerja straegis.
Pertama dirinya akan melakukan evaluasi, dengan cara memanggil pimpinan OPD agar memaparkan anggaran yang akan digunakan.
“Dengan harapan, anggaran APBD tahun 2021 itu bermanfaat bagi masyarakat,” kata Karna Suswandi.
Kedua, Pemkab Situbondo akan berusaha menghemat biaya operasional dan rutin, sehingga ke depan digunakan biaya pembangunan yang dapat mengungkit kesejahteraan masyarakat.
Ketiga, pihaknya akan memanfaatkan PSN yang ada di Selingkar Ijen itu mengembangkan sejumlah potensi destinasi wisata di Taman Nasional Baluran.
“Sebab, banyak potensi destinasi wisata yang perlu dikembangkan di Taman Nasional Baluran,”ujar Bung Karna.