FaktualNews.co

Kisah Haru Seekor Anjing Menemukan Makam Tuannya dan Menziarahi Setiap Hari

Unik     Dibaca : 702 kali Penulis:
Kisah Haru Seekor Anjing Menemukan Makam Tuannya dan Menziarahi Setiap Hari
FaktualNews.co/Istimewa
Anjing bernama Fulmine saat di makam tuannya, Leonardo. (pawsplanet.me)

SURABAYA, FaktualNews.co – Saat Anda pergi, bukan hanya anggota keluarga yang merindukan, anjing peliharaan Anda juga merindukan. Ikatan cinta yang menghubungkan hewan dan pemiliknya sangat luar biasa, bahkan setelah pemilik peliharaan itu meninggal dunia.

Kesimpulan itu bisa diambil dari cerita tentang cintanya seekor anjing bernama Fulmine dengan pemiliknya, Leonardo.

Fulmine hidup bahagia bersama dengan keluarga Leonardo selama tujuh tahun di pedesaan Italia. Suatu saat, Leonardo jatuh sakit dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Selama ditinggal oleh Leonardo menjalani perawatan itu, Fulmine selalu tampak gelisah. Dia mondar-mandir dan terlihat tidak tenang.

“Setiap kali ada mobil mendekat, Fulmine berlari ke gerbang, barang kali mengira itu adalah ayah saya,” kata, Sara Sechi, putri Leonardo.


Artikel menarik lainnya: 


Sara Sechi menceritakan, bulan lalu, ketika kondisi kesehatan ayahnya semakin buruk dan Leonardo menghembuskan nafasnya yang terakhir, Fulmine tiba-tiba menghilang dari rumah. Tidak ada yang tahu kemana dia pergi.

“Di luar perhatian kami yang saat itu berduka dan harus mengurus kepergian ayah,” katanya.

Selanjutnya, ujar Sara Sechi, sehari setelah pemakaman dia bersama salah satu anggota keluarga pergi ke permakaman untuk menaruh lebih banyak bunga di makam Leonardo. Saat itulah dia terperanjat, ternyata Fulmine yang sudah dua hari menghilang itu berada di pusara Leonardo.

“Aku tidak menyangka bertemua Fulmine di makam ayah. Sebelumnya dia tidak ikut acara pemakaman. Bagaimana dia tahu itu adalah makam orang yang selama ini mengasihinya,” ujar Sara Sechi bernada keheranan.

Setelah membiarkan beberapa saat, Sara Sechi kemudian membawa Fulmine pulang dan menempatkan dia di kandang yang biasa dihuni. Di sana Fulmine masih terlihat sedih dan berduka. Dia tidak mau makan.


Artikel menarik lainnya: 


Bukan hanya itu, di hari-hari berikutnya Fulmine diketahui berziarah ke makam Leonardo yang berjarak sekitar 2 kilometer secara rutin.

“Kesaksian para tetangga, Fulmine setiap hari berangkat sendirian pergi ke kuburan untuk mengunjungi pusara ayah,” ujar Sara Sechi lirih.

Menurut Sara Sechi, Fulmine hanya mau pulang ketika dijemput oleh keluarga Leonardo dan selama beberapa waktu, besoknya dia berangkat lagi ke makam.

“Saya berpikir dia dibimbing oleh cintanya kepada ayah saya. Atau ayah saya yang mengantarnya ke sana,” kata Sara.

“Itu membuat saya emosional memikirkan betapa ayah saya mencintai Fulmine, dan betapa Fulmine mencintainya. Sedih sekali melihatnya berduka, tapi perlahan kita akan mengatasi momen sedih ini bersama-sama,” pungkasnya.

 

***

Artikel ini diadaptasi dari laman Paws Planet dengan judul semula: Dog Mysteriously Found Late Owner’s Grave And Travelled There Daily

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh
Sumber
Paws Planet
Tags