JOMBANG, FaktualNews.co-Sebanyak 133.300 dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca (AZ) yang diterima Dinas Kesehatan Jombang telah didistribusikan ke seluruh Puskesmas kabupaten setempat.
Sesuai rencana, sasaran vaksinasi ini adalah kalangan lansia dan petugas pelayanan publik (yanblik). Mereka akan mendapat prioritas utama pemberian suntikan vaksin AZ itu.
Bahkan, sebagian di antaranya bahkan sudah disuntikkan pada saat kunjungan Presiden Joko Widodo, Senin, 22 Maret lalu.
“Sasaran yanblik dan lansia. AZ yang diterima utk 133.300 dosis. Semua sudah didistribusikan ke puskesmas,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Jombang, Wahyu Sri Harini, Rabu (24/3/2021).
Sementara, usai vaksinasi dosis pertama, pemberian dosis kedua akan dilaksanakan pada dua bulan atau 8 minggu setelahnya.
Hanya saja, Wahyu belum bisa memastikan kapan vaksin AZ untuk dosis kedua ini akan tiba lagi di Jombang. Termasuk, saat dikonfirmasi mengenai berapa kuota atau jatah yang akan diterima Jombang untuk vaksin dengan merk AstraZeneca ini.
Seperti diberitakan, Presiden Joko Widodo memastikan vaksin AstraZeneca halal dan tayyib (bagus). Untuk itu, Pemerintah bakal memperbanyak pendistribusian vaksin di Jawa Timur.
Upaya ini untuk mempercepat pelaksanaan vaksin bagi kalangan pondok pesantren, kiai, santri, petugas dan pelayan publik.
Hal ini disampaikan Kepala Negara dalam kunjungannnya ke Jombang, Jawa Timur, memantau vaksinasi massal yang digelar di Pendopo Pemkab Kombang, Senin (22/3/2021) lalu.
“Tadi pagi saya juga bertemu dengan para kiai sepuh dan kiai dari MUI Jawa Timur yang menyampaikan bahwa vaksin AstraZeneca bisa digunakan, halal, dan tayyib,” pungkas Jokowi.