Siyati, korban pemukulan.
SITUBONDO, FaktualNews.co-Siyati (76), nenek renta asal Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo, terkapar setelah diduga dipukul di bagian belakang kepalanya oleh tetangganya sendiri, seorang siswa SMP.
Saat ini, kasus dugaan penganiayaan tersebut dilaporkan ke polisi.
Muhammad Khalil selaku kuasa hukum korban nenek Siyati mengatakan, karena pelaku tega memukul korban yang sudah lanjut usia (lansia), sehingga untuk memberikan efek jera, pihaknya langsung melaporkan kasus penganiayaan ini ke Mapolsek.
“Meski pelaku masih di bawa umur, namun perbuatan pelaku sangat mengkhawatirkan. Oleh karena itu, kasus penganiayaan ini dilaporkan ke Mapolsek Kapongan,” kata Khalil, Jumat (9/4/2021).
Menurutnya, penganiayaan terhadap korban itu berawal saat korban Siyati bertengkar dengan ibu pelaku, tiba-tiba pelaku mendatangi korban.
“Bahkan, tanpa babibu pelaku memukul kepala bagian belakang korban, sehingga korban terkapar. Saat ini, korban mengungsi di rumah salah seorang anaknya,” bebernya.
Kapolsek Kapongan, Situbondo Iptu Nanang Priyambodo membenarkan, jika korban Siyati melalui kuasa hukumnya melaporkan kasus penganiayaan tersebut.
Namun, karena di polsek tidak ada penyidik perempuan dan anak dirinya menyarankan kasus tersebut dilaporkan ke Mapolres Situbondo.
“Karena pelaku masih di bawah umur, kami menyarankan agar dilaporkan ke Mapolres Situbondo,” kata Iptu Nanang.
