BLITAR, FaktualNews.co – Sebanyak 203 rumah di Kabupaten Blitar rusak, akibat gempa magnitudo 6,7 skala richter yang terjadi di Kabupaten Malang, Sabtu (10/4/2021).
Dari data BPBD Kabupaten Blitar, tercatat ada 203 rumah rusak berat dan ringan di 22 Kecamatan. Kerusakan terparah terjadi di Kecamatan Talun sebanyak 28 rumah.
“Ada 203 rumah data sementara yang kami terima. Namun data itu jumlahnya masih bisa bertambah karena petugas masih di lapangan melakukan pendataan,” kata Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Kholik.
Menurutnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, hanya ada beberapa warga yang mengalami luka dan sudah dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
“Tadi ada beberapa warga yang luka akibat reruntuhan rumah, namun sudah mendapatkan pertolongan. Dan saat ini warga tersebut sudah pulang,” tandas dia.
Berikut data kerusakan akibat gempa Malang di Kabupaten Blitar. Kecamatan Panggungrejo terdapat 15 rumah rusak ringan, Gandusari 5 rusak sedang.
Sementara Sutojayan ada 6 rumah mulai kerusakan ringan hingga sedang, Kecamatan Talun 28 rumah.
Selorejo 4 rumah, Wlingi 2 rumah, Wonotirto sebanyak 10 rumah, Garum 5 rumah rusak. Kecamatan Sanankulon ada satu rumah, Ponggok tiga rumah, Kanigoro 14 rumah.
Selanjutnya, Kademangan 5 rumah, Wates 13 rumah yang mengalami kerusakan. Binangun 18 rumah, Kesamben delapan rumah, Selopuro 5 rumah, Kecamatan Srengat 27 rumah kerusakan sedang hingga berat.
Udanawu satu rumah, Doko 3 rumah, Nglegok satu rumah, Bakung 21 rumah. Wonodadi delapan rumah rusak.