SITUBONDO, FaktualNews.co-Bangunan Gesty Cafe, sebuah kafe di Desa Wringinanom, Kecamatan Asembagus, Situbondo, dilalap si jago merah. Akibatnya, bangunan nyaris rata dengan tanah, Senin (12/4/2021) malam.
Selain menghanguskan bangunan, api juga menghanguskan 2 unit laptop, 4 unit kulkas, 2 unit springbed, 1 unit TV, 1 unit sepeda motor yang ada di dalam Gesty Cafe juga ikut hangus terbakar.
Akibat kebaran itu, sang pemilik Suniati (50), warga Desa Kampung Enoman, Desa/Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo menderita kerugian mencapai Rp 75 juta lebih.
Tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, meski bangunan kafe kondisi rusak berat. Sebab saat itu Gesty Cafe dalam kondisi tutup, sedangkan pemiliknya dan para karyawannya di rumahnya masing-masing.
Diperoleh informasi, diduga kuat kebakaran terjadi karena korsleting listrik di salah satu ruangan kafe. Percikan api langsung membakar benda yang mudah terbakar di dalam kafe. Kobaran api dengan cepar membakar seluruh bangunan kafe.
Mendapati kafe terbakar, warga bahu-membahu memadamkan kobaran api, menggunakan alat seadanya.
Kobaran api baru dapat dipadamkan sekitar 1 jam setelah kejadian. Itu setelah satu unit mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Pemkab Situbondo,yang disiagakan di wilayah timur Kabupaten Situbondo datang ke lokasi kejadian.
“Saat mellintas saya dikagetkan dengan adanya kobaran api di dalam kafe, sehingga saya langsung memanggil warga untuk memadamkan kobaran api, karena jika tidak segera dipadamkan kobaran api akan merembet ke rumah warga,” kata Halili, salah seorang warga setempat, Senin malam (12/4/2012).
Puryono Koordinator Pusdalop BPBD Kabupaten Situbondo mengatakan, dugaan sementara, peristiwa kebakaran Gesty Cafe yang berlokasi di jalur pantura Situbondo itu akibat korsleting listrik di salah satu ruangan kafe.
“Meski demikian, untuk kepastiannya kami belum dapat menyimpulkan penyebabnya, karena polisi masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kebakaran kafe tersebut,” ujar Puryono.