Peristiwa

16 Pekerja Migran Mudik ke Jember, 2 Hari Jalani Isolasi di Surabaya

JEMBER, FaktualNews.co – Sebanyak 16 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jember yang mudik dari Malaysia dan Singapura dipulangkan dalam dua tahap ke kampung halamannya di Kecamatan Tanggul, Kecamatan Rambipuji dan Kaliwates.

Sebelumnya mereka telah menjalani karantina di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya terhitung sejak kedatangannya pada Rabu (28/4/2021). Selama itu pula mereka juga menjalani tes swab PCR dan mendapat suntikan vaksin.

“Divaksin terlebih dahulu, kemudian menjalani prokes Covid-19 dengan isolasi diri dan dilakukan Tes PCR. Setelah 2 hari menunjukkan hasil negatif, baru lanjut perjalanan ke Jember. Dijemput armada bus dari Dishub Jember,” ujar kata Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Jember Bambang Edi Santoso, Jumat (30/4/2021) petang.

Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember dr. Wiwik Supartiwi mengatakan, sesampai di tempat tinggalnya para PMI tersebut diharuskan menjalani isolasi mandiri dan mendapat pemantauan dari Puskesmas serta Satgas Covid-19 Kecamatan.

“Mereka tidak boleh keluar rumah dulu dan harus menjalani isolasi di rumah dan selalu dipantau selama 5 hari ke depan oleh Tim Satgas Covid-19 tingkat kecamatan. Kemudian akan dilakukan swab tes lanjutan,” kata Wiwik, dikonfirmasi terpisah.

Menurut Wiwik, ketika tes swab dinyatakan negatif, mereka masih harus menjalani isolasi mandiri lanjutan selama 14 hari ke depan. Bila kemudian ditemukan gejala Covid-19 petugas akan segera bertindak cepat.

“Kepulangan dari negara tempat kerjanya tidak bersamaan, jadi untuk penjemputannya juga bertahap. PMI asal Kecamatan Tanggul dulu, baru kemudian Sabtu (1/5/2021) ini, adalah pekerja migran yang alamatnya di Kecamatan Rambipuji dan Kaliwates,” ucapnya.