FaktualNews.co

Masuk Musim Tanam Kedua, Petani Situbondo Waswas Hama Penggerek Batang

Pertanian     Dibaca : 764 kali Penulis:
Masuk Musim Tanam Kedua, Petani Situbondo Waswas Hama Penggerek Batang
FaktualNews.co/Istimewa
Para petani saat menanam padi di lahan lumbung di Situbondo, Rabu (5/5/2021).

SITUBONDO,FaktualNews.co – Awal Mei 2021 para petani di Situbondo sudah mulai masuk musim tanam kedua. Para petani waswas munculnya serangan hama penggerek batang. Itu terutama bagi petani yang mengelola lahan lumbung atau lahan dengan tiga kali tanam dalam setahun.

Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Hortikultura Pemkab Situbondo Sentot Sugiyono mengatakan, ada sekitar 5000 lahan lumbung padi di Kabupaten Situbondo. Lahan lumbung padi masuk tanah IP 300 yang biasa menanam padi tiga kali setahun.

”Pada lahan IP 300 tersebut sangat rentan terhadap serangan hama penggerek batang,” beber Sentot Sugiyono, Rabu (5/5/2021).

Sentot menegaskan, hama penggerek batang itu sangat berbahaya karena cara membasminya harus dilakukan secara massal.”Sebab kalau di salah satu sawah dibasmi menggunakan insektisida, maka hama akan berpindah ke sawah yang lainnya,”imbuhnya.

Menurut Sentot, hama penggerek batang akan menyerang batang padi. Kalau menyerang tanaman yang masih berusia di bawah 55 hari akan menyebabkan padi tak berbuah.

“Sedangkan padi berusia di atas 60 terserang hama penggerek batang akan menyebabkan padi tak berbuah sempurna atau bisa gagal panen,” katanya.

Untuk mengantisipasinya, jelas dia, pihaknya akan terus memantau daerah lumbung padi di Kabupaten Situbondo.

“Daerah-daerah lumbung padi terus kami pantau dari serangan hama penggerek batang seperti di Kecamatan Kapongan, Suboh dan Besuki,” ujar dia.

Data Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Pemkab Situbondo, musim panen raya tahun 2021 sudah selesai sejak Maret lalu. Ada sekitar 15.500 hektar lahan pertanian padi di Kabupaten Situbondo yang sudah melakukan panen raya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh