Ilustrasi.
SURABAYA, FaktualNews.co – Seorang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) di Surabaya ditembak betisnya oleh petugas lantaran berusaha kabur ketika digelandang ke Mapolsek Sawahan, Surabaya.
Pemuda bernama Diki Wahyudi, (23) warga Desa Soket Dejeh, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan semula diketahui petugas terlihat gugup dan mencurigaan ketika sedang melintas di pertigaan Jalan Banyuurip-Girilaya.
“Tersangka gugup, ngebut dan menabrak trotoar hingga terjatuh. Kemudian diperiksa dan ditemukan kunci T,” ujar Kapolsek Sawahan, AKP Risky Fardian didampingi Kanit Reskrim Iptu Ristitanto, Jumat (7/5/2021).
Ketika diinterogasi, lanjut Risky, tersangka tak dapat mengelak. Dia mengakui motor yang dia kendarai tersebut adalah motor hasil pencurian di depan Planet Gym.
“Saat dikembangkan dan hendak dibawa ke kantor tersangka berusaha kabur dan melakukan perlawanan akhirnya diberikan tindakan tegas terukur (ditembak betis),” jelas Risky Fadian.
Dari tersangka petugas menyita 2 buah kunci T, 2 buah mata kunci bor, sebuah kunci magnet palsu dan sebuah kunci motor Honda.
“Tersangka DW pengakuannya sekali. Dia belum pernah tertangkap,” ucapnya.
Sebelumnya, pada Sabtu (24/4/2021) siang lalu, Giri Isnawan warga Simo Kwagean Kuburan di depan Planet Gym Jalan Banyuurip Nomor 248, Surabaya melapor ke polisi telah kehilangan sepeda motor Honda Beat Nopol L 5984 XB.
Awalnya, korban memarkir motor di lokasi untuk ditinggal kerja menjaga parkir di depan gereja Jalan Banyuurip No. 240, Surabaya.
Saat diparkir motor dalam keadaan dikunci setir. Tidak lama kemudian, Diki dan FR yang berstatus buron datang ke lokasi parkir motor korban.
Diki lalu merusak kunci setir menggunakan kunci T. Kemudian membawa kabur motor, korban yang mengetahui motornya raib lantas melapor ke polisi. Berbekal keterangan saksi dan rekaman CCTV pelaku teridentifikasi.
