Peristiwa

Jelang Lebaran, Toko Emas di Jombang Diserbu Pelanggan

JOMBANG, FaktualNews.co – Sehari menejelang Hari Raya Idul Fitri, sejumlah toko emas di Jombang, Jawa Timur diserbu ratusan pelanggan.

Salah satunya adalah Toko Bintang, toko yang berada di kompleks pertokoan Pasar Legi di Jombang ini terus dikerumuni para pelanggan. Sejak pagi, toko ini tak sepi dari pengunjung. Ada yang datang untuk membeli emas, ada pula yang malah menjual perhiasan mereka.

Para pengunjung toko ini pun terpaksa harus mengantre hingga beberapa lama baru kemudian dilayani oleh pekerja di toko itu.

Salah satu pembeli, bernama Ani (42) asal Megaluh, mengaku, berniat membeli perhiasan untuk tabungan. Wanita yang mengaku bekerja sebagai buruh pabrik ini tak ingin kehabjsan uang setelah hari raya nanti. Untuk itu, dia harus menyimpan uangnya tersebut dalam bentuk kalung dan gelang.

“Biar nanti uangnya gak habis untuk kebutuhan lebaran. Nanti kalau setelah hari raya uang saya habis untuk kebutuhan sehari-hari kan bisa dijual lagi, lagian juga bisa saya pakai dulu perhiasanya,” kata Ani, Rabu (12/5/2021).

Berbeda dengan Ani, Mujayanah (45) wanita asal Kecamatan Jombang mengaku malah berniat menjual perhiasan yang dia beli ditoko tersebut satu tahun silam. Uang hasil pernjualan emas miliknya ini bakal dia gunakan untuk memenuhi kebutuhan hari raya Idul Fitri, besok.

Mujayanah mengaku larangan mudik tak mempengatuhi pengeluaran keuangan setiap tahun. Meski ada imbauan tak boleh mudik, namun karena tradisi, dirinya tetap harus mempersiapkan segala sesuatu untuk lebaran itu.

“Ya tetap jajan-jananan di meja, makanan, uang angpau untuk keponakan, baju lebaran buat anak saya kan tetap to mbak, makanya kebutuhannya juga sama tidak berkurang,” tandasnya.

Pihak pemilik toko enggan diwawancarai. Hanya saja mereka sempat mengatakan, jumlah pelanggan yang menjual perhiasan lebih banyak dari pengunjung yang datang membeli emas.

Berdasarkan pantauan, pihak toko pun memberlakukan protokol kesehatan secara ketat. Selain membuat batas dan jarak aman, di etalase toko nampak disediakan hand sanitizer, tak hanya itu, di bagian depan toko juga disiapkan tempat cuci tangan.

Di bagian depannya lagi, juga dipasang tulisan agar pengunjung bersabar mengantre dan mau menjaga jaga jarak serta memakai masker.