FaktualNews.co

Sambut Lebaran, Gema Takbir Virtual Berkumandang di Gedung Negara Grahadi Surabaya

Peristiwa     Dibaca : 711 kali Penulis:
Sambut Lebaran, Gema Takbir Virtual Berkumandang di Gedung Negara Grahadi Surabaya
FaktualNews.co/risky prama
Forkopimda Jatim saat menggelar Gema Takbir Virtual di Gedung Negara Grahadi Surabaya

SURABAYA, FaktualNews.co-Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Wakil Gubernur Emil Elestiano Dardak, Kepala Staf Komando Daerah Militer V Brawijaya Brigjen TNI Agus Setiawan, Wakapolda Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, menggelar Takbir Virtual bersama Bupati/Walikota se-Jatim, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (12/5/20021) malam .

Takbir virtual ini juga dihadiri oleh pejabat utama (PJU) Polda Jatim, Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Sekretaris Daerah Provinsi Jatim, Alim Ulama Jatim dan Tokoh Masyarakat Jawa Timur.

Selain itu juga diikuti oleh Ketua Paguyupan Jatim yang ada di Sumatra Selatan, dan pengungsi yang ada di Dampit Malang serta PMI (Pekerja Migran Indonesia) yang melakukan karantina di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, menyapa satu persatu kepada seluruh masyarakat yang mengikuti “Gema Takbir Virtual” di Gedung Grahadi Surabaya.

Pertama menyapa ketua paguyupan warga Jatim yang ada di Sumatra Selatan yang berikutnya menyapa warga pengungsi yang ada di Dampit dan menyapa pekerja migran yang mengungsi di Asrama Haji Sukolilo.

“Saya berharap para Pekerja Migran Indonesia, yang saat ini berada di Asrama Haji Sukolilo sedikit bersabar di Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 H untuk tidak bertemu keluarga sementara, sehingga perlu memang dilakukan pemeriksaan secara ketat sehingga semua sehat,” kata Gubernur Jatim, menyapa warga Jatim yang mengikuti gema takbir secara virtual.

Lanjut Khofifah, besok akan melaksanakan Salat Idul Fitri berbasis PPKM Mikro, dari 8.501 desa dan kelurahan di Jatim hanya ada satu desa yang masuk kategori zona merah di Banyuwangi.

“Jadi yang 8.500 sebagian besar sudah masuk zona orange dan kuning. Bagi yang zona merah mohon bersabar untuk melaksanakan sholat ied di rumah, sedangkan bagi zona orange maksimal 15 persen dari kapasitas yang boleh di isi seperti masjid dan lapangan terbuka,” lanjut khofifah.

Masih kata Khofifah, bagi masyarakat yang belum diizinkan mudik mohon bersabar, pada dasarnya Allah menghendaki yang mudah dan Allah tidak menghendaki yang sulit.

Dengan ditabuhnya bedug oleh jajaran Forkopimda Jawa Timur, dari Polda Jatim dan Kodam V Brawijaya. Menandai Ramadan 1442 H, telah selesai dan memasuki 1 Syawal. Semoga semua dalam keadaan sehat bahagia sejahtera.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah
Tags