FaktualNews.co

Warga Mundurejo Jember Temukan Mayat Membusuk di Ladang Tebu

Peristiwa     Dibaca : 1065 kali Penulis:
Warga Mundurejo Jember Temukan Mayat Membusuk di Ladang Tebu
FaktualNews.co/Istimewa
Petugas saat memeriksa mayat di ladang tebu Dusun Gumuk Kembar, Desa Mundurejo, Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember, Rabu (19/5/2021).

JEMBER, FaktualNews.co – Sesosok mayat berambut panjang dan menghitam seperti bekas terbakar ditemukan warga di ladang tebu Dusun Gumuk Kembar, Desa Mundurejo, Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember, Rabu (19/5/2021).

Mayat yang diduga berjenis kelamin perempuan itu sudah busuk dan mengeluarkan bau yang menyengat.

Kanit Reskrim Polsek Umbulsari Bripka Quzaeni, identitas mayat tersebut susah dikenali. Kondisi tubuhnya rusak dan wajahnya sementara di sekitar tempat penemuan mayat tidak ditemukan tanda yang mengarah pada identitas korban.

Tak jauh dari lokasi mayat, petugas hanya mendapati selembar kain berwarna biru dengan motif kotak-kotak yang belum bisa dipastikan apakah itu kain selendang korban.

“Masih kita lidik, dan memang benar ada penemuan mayat. Untuk jenis kelamin masih dilakukan identifikasi lebih lanjut, tapi ciri-ciri tertentu rambut panjang. Diduga perempuan dan kondisi fisik menghitam dan membusuk,” kata Quzaeni.

Untuk memastikan identitas dan jenis kelamin korban, kata Quzaeni, pihaknya masih menunggu tim Inavis Polres Jember.

“Masih dalam perjalanan. Saat ini kita mengamankan lokasi penemuan ini,” sambungnya.

Informasi yang dihimpun, mayat tersebut pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 09.00 WIB. Sebelumnya, warga mencari-cari sumber bau busuk yang mengganggu di kawasan persawanan tersebut.

“Menyengat baunya, bahkan dari jarak beberapa meter tercium. Setelah ditelusuri, ada di tengah areal kebun tebu ini. Kemudian saya lapor warga lainnya, dan diteruskan ke polisi,” kata Samsul Hadi, warga setempat.

Dia mengatakan, saat ditemukan posisi tubuhnya terlentang dan tidak mengenakan baju.

“Mayatnya membusuk, menghitam, juga baunya menyengat. Terlihat seperti bekas terbakar, dan berair. Tidak tahu apa bekas dibakar atau sudah lama meninggalnya,” kata Samsul Hadi.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh