JEMBER, FaktualNews.co – Polair Polres Jember mengimbau nelayan di Pesisir Pantai Selatan untuk tidak melaut selama kurun waktu seminggu. Terutama nelayan yang biasa melaut di Pantai Pandanwangi, perbatasan Jember – Lumajang.
Ini karena dalam kurun waktu seminggu, 31 Mei – 6 Juni 2021, TNI Angkatan Darat (AD) akan melakukan latihan menembak roket di wilayah tersebut.
Terkait imbauan ini, Kasatpolair Polres Jember Iptu M Na’i menjelaskan, radius latihan tembak roket yang dipakai di pantai selatan Jember tersebut cukup luas.
“Kawasan yang dipakai untuk latihan menembak roket ke arah laut sejauh 10 mil atau 15 kilometer dari pantai, sedangkan panjang pantai 5 – 10 kilometer,” kata Na’i melalui ponselnya, Kamis (27/5/2021).
Terkait latihan tembak roket itu, katanya, lokasi yang digunakan untuk tempat latihan itu, ada sekitar 100 perahu nelayan yang sehari-hari melaut.
“Sehingga kami mengimbau agar para nelayan tersebut tidak melaut dulu selama 7 hari 7 malam (seminggu). Ini demi keselamatan mereka sendiri,” sambungnya.
Ia juga menyampaikan, terkait informasi soal latihan tembak roket, pihaknya mengaku sudah melakukan sosialisasi kepada para nelayan. “Baik itu lewat pamflet atau selebaran, dan medsos (media sosial),” ucapnya.
Dengan sosialisasi ini, pihaknya berharap para nelayan bisa memahami dan mematuhi larangan untuk tidak melaut itu.
“Alhamdulillah para nelayan bisa memahami, menyadari, dan bahkan berterima kasih karena kami memberitahukan informasi ini jauh-jauh hari. Sehingga ada persiapan. Toh latihan ini juga hanya 7 hari,” sambungnya menirukan ucapan nelayan.