Mengenal Masjid Agung Paris, Pelindung Warga Yahudi dari Kekejaman Nazi
SURABAYA, FaktualNews.co – Masjid yang menjadi rumah ibadah bagi umat Islam banyak tersebar di Prancis. Tidak kurang ada sekitar 2.300 masjid di negeri pesepak bola Zenadine Zidane tersebut.
Terlepas dari kepercayaan agama, ada sesuatu yang menakjubkan tentang tempat-tempat suci ini, yang arsitektur Islamnya dijiwai dengan warisan bersejarah.
Grande Mosquée de Paris
Grande Mosquée de Paris, atau dalam istilah bahasa Indonesia cocok disebut sebagai Masjid Jamik Paris atau Masjid Agung Paris, adalah masjid terbesar di Prancis. Masjid indah ini terletak di arondisemen kelima kawasan ibu kota.
Masjid ini juga yang terbesar kedua di Eropa, dan termasuk yang terindah dari semuanya. Keindahannya membuat orang berduyun-duyun mengunjungi masjid ini untuk menikmati warisan sejarah yang mempesona.
Bangunan ini didirikan pada tahun 1926 setelah Perang Dunia I sebagai tanda terima kasih Prancis kepada tentara Muslim, karena 100.000 dari koloni tewas berperang melawan Jerman.
Masjid tersebut kemudian dikelola oleh Aljazair pada tahun 1957 dan saat ini dipimpin oleh mufti Dalil Boubakeur.
Relasi Yahudi dan Masjid dalam sejarah
Fakta luar biasa dalam sejarah Prancis yang tidak diketahui kebanyakan orang adalah bahwa Masjid Agung Paris melindungi orang Yahudi selama Holocaust dan memberi mereka sertifikat identitas Muslim.
Dilansir The Culture Trip Perkiraan menunjukkan bahwa 500 hingga 1.600 orang Yahudi Afrika Utara dan Eropa diselamatkan dari penganiayaan Nazi di masjid ini.