Kondisi pabrik cat di Desa Popoh, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo yang terbakar, Sabtu (5/6/2021) dini hari.
SIDOARJO, FaktualNews.co – Pemilik pabrik produsen cat PT Kalimas Putra di Desa Popoh, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo yang terbakar hebat pada Sabtu (5/6/2021) dini hari, diperkirakan mengalami kerugian hingga Rp. 10 miliar.
Hampir seluruh bangunan dan bahan jadi cat yang ada di dalam gedung semua ludes terbakar .
Sejauh ini polisi menduga kebakaran yang meluluhlantakkan pabrik tersebut diakibatkan oleh korsleting listring.
Kapolsek Wonoayu AKP Slamet Hariyanto mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan saksi-saksi, kebakaran itu di duga disebabkan korsleting listrik.
“Digardu listrik dekat pos sekuriti terlihat percikan api dan di susul ledakan di dalam pabrik,” katanya.
Berita sebelumnya:
• Warga Dengar 10 Kali Ledakan Sebelum Pabrik Cat di Sidoarjo Terbakar
• Pabrik Cat di Sidoarjo Terbakar Hebat
Setelah terdengar ledakan yang cukup dahsyat, lanjut dia, api langsung membesar dan membakar gedung beserta isinya. Petugas sekuriti sempat berupaya memadamkan api dan menghubungi Petugas Memadam Kebakaran (PMK).
Tak berselang lama, satu persatu mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Upaya pemadaman pun langsung dilakukan sehingga api benar-benar berhasi dipadamkan sekitar pukul 05.00 WIB. “Ada tujuh mobil PMK,” terangnya.
Slamet Hariyanto memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Saat kebakaran kondisi pabrik tidak ada aktivitas. Pabrik diketahui hanya beroperasi mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB.
“Korban jiwa nihil,” pungkasnya.
Video kebakaran pabrik cat di Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo:
