FaktualNews.co

Diduga Depresi, Lansia di Blitar Meninggal Gantung Diri di Pohon Kopi

Peristiwa     Dibaca : 772 kali Penulis:
Diduga Depresi, Lansia di Blitar Meninggal Gantung Diri di Pohon Kopi
FaktualNews.co/Istimewa
Petugas saat memeriksa lokasi dan kondisi korban gantung diri di Desa Balerejo, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar, Minggu (11/7/2021) pagi.

BLITAR, FaktualNews.co – Seorang lelaki lanjut usia, Raseno (78) warga Desa Balerejo, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar di temukan meningal dunia dalam keadaan menggantung di pohon kopi belakang rumahnya, Minggu (11/7/2021).

Diduga dia mengalami depresi dan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan tampar plastik warna hijau yang biasa dipakai pengikat kambing.

Informasih yang dihimpun, pada malam hari sebelum dia ditemukan, korban diketahui masih berada di kamarnya. Namun, anak korban, Suswianto, yang bangun tidur sekitar pukul 04.30 WIB, sudah tidak mendapati sang ayah.

Kapolsek Wlingi AKP Imam Subechi mengatakan, Suswianto dengan dibantu sejumlah tetangga mencari-cari Raseno dan baru menemukannya sekitar pukul 07.30 WIB di kebun kopi, kira-kira 80 meter di belakang rumah.

“Kesimpulan sementara korban meninggal murni karena bunuh diri. Pemeriksaan jasad korban tidak ditemukan tanda bekas penganiayaan dan lokasi kejadian juga tidak ada tanda mencurigakan,” jelas Imam Subechi.

Dari lokasi temuan jasad korban, lanjut Imam Subechi, petugas mengamankan barang bukti berupa tampar platik warna hijau, tangga yang diduga dipakai korban naik pohon kopi, senter warna hijau dan sepasang sandal jepit milik korban.

“Keluarganya tidak menghendaki autopsi terhadap korban dan membuat surat pernyataan,” pungkas Imam Subechi.

 

***

 

Berita ini tidak bermaksud menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, sebaiknya segera berkonsultasi ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh