FaktualNews.co

Cegah Klaster Keluarga, Wali Kota Surabaya Siapkan RS Darurat di Setiap Kelurahan

Kesehatan     Dibaca : 682 kali Penulis:
Cegah Klaster Keluarga, Wali Kota Surabaya Siapkan RS Darurat di Setiap Kelurahan
FaktualNews.co/risky prama
Eri Cahyadi saat bersama kepala OPD meninjau lokasi yang akan dijadikan RS Darurat

SURABAYA, FaktualNews.co-Pemkot Surabaya berencana segera menyiapkan tempat isolasi dan perawatan khusus. Tujuannya, mencegah terjadinya klaster keluarga saat ada pasien Covid-19 yang isolasi mandiri (isoman) di rumah.

“Ini sebagai upaya preventif dan kuratif untuk mencegah klaster keluarga,” kata Wali Kota, Eri Cahyadi, Selasa (12/7/2021).

Sebelum mulai menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan, Eri Cahyadi bersama jajarannya berkeliling untuk menentukan lokasi yang akan dijadikan RS darurat.

Beberapa tempat strategis sudah dipilih oleh Eri. Di antaranya, Lapangan Putro Agung Tambaksari, Lapangan Kalibokor Gubeng, Gedung LPMK Wiyung, Gedung Serbaguna Babatan-Wiyung, GOR Maestro Suryanaga Sambikerep, hingga GOR Indoor kompleks Gelora Bung Tomo (GBT).

“Insya Allah setiap kelurahan kita berikan tempat untuk menampung warga yang sakit. Kenapa, karena tidak boleh kalau rumahnya ini tidak memadai ketika digunakan isolasi mandiri,” jelas dia.

Eri mengaku tidak rela ketika mendengar ada warganya yang mengalami kesulitan saat mencari rumah sakit karena kondisinya penuh. Sehingga banyak warga yang kemudian meninggal karena terlambat tertangani.

“Saya tidak rela dan tidak bisa melihat warga saya mencari rumah sakit itu penuh. Rumah sakit mana pun penuh, akhirnya kekurangan oksigen. Naudzubillah Min Dzalik, akhirnya banyak yang meninggal,” ujarnya.

Wali Kota berharap, dengan adanya RS darurat di setiap kelurahan, warga yang terpapar Covid-19 di lingkungan tersebut dapat segera dilakukan perawatan dan pemulihan.

“RS darurat ini juga dapat dimanfaatkan warga yang ingin melakukan isolasi mandiri namun kondisi rumahnya tidak layak,” jelas dia.

Eri Cahyadi, mengajak masyarakat untuk bersama-sama memutus mata rantai pandemi ini. Dia meyakini, bahwa dengan gotong-royong dan kerja keras bersama, maka pandemi ini bisa segera dilalui.

“Kita harus tetap semangat, kita yakin pandemi pasti berlalu. Saya berharap kepada seluruh warga Surabaya tetap berdoa terus dan kita bekerja bersama menanggulangi Covid-19 ini,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah