Peristiwa

Kepadatan Lalu Lintas Ngawi Turun 60 Persen, Petugas Tak Akan Tambah Titik Penyekatan

NGAWI, FaktualNews.co – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kabupaten Ngawi diklaim telah menekan kepadatan lalu lintas.

Hingga Jumat (16/7/2021) kepadatan lalu lintas berkurang 60 persen.

“Untuk arus lalu lintas terjadi penurunan hingga hari Jumat berkurang sekitar 60 persen dari biasanya,” ujar Kasat Lantas Polres Ngawi, AKP Zainul Imam Syafi’i, Sabtu (17/7/2021).

Menurut Zainul Imam Syafi’i, kepadatan lalu lintas yang berkurang lebih dari 50 persen itu merupakan hasil penutupan total akses ke dalam kota Ngawi. Yakni, penutupan akses di Jalan Yos Sudarso atau perempatan Kartonyono menuju alon-alon Ngawi.

Selain menutup akses menuju pusat kota petugas juga mendirikan pos penyekatan di pintu tol Ngawi dan perbatasan Jawa Timur dengan Jawa Tengah di kecamatan Mantingan.

Selain ditutupnya beberapa titik akses menuju pusat kota juga saat malam hari lampu penerangan jalan dimatikan semua. Sehingga jalanan menjadi gelap dan lengang.

Zainul Imam Syafi’i menuturkan, menjelang Hari Raya Iduladha pihaknya tidak melakukan penambahan titik penyekatan dan penutupan jalur.

Selain karena mobilitas masyarakat telah terjadi menurun drastis, petugas di provinsi tetangga, Jawa Tengah, juga telah mengetati jalur lalu lintas.

“Kita tidak menambah pos penyekatan atau penutupan akses jalan. Sebab dari Jateng sudah berkurang banyak untuk kendaraan yang masuk ke Jatim,” pungkasnya.