Peristiwa

Hendak Bunuh Diri dari Atas Papan Reklame, Pemuda di Jember Berhasil Diselamatkan

JEMBER, FaktualNews.co – Petugas Damkar berhasil menggagalkan percobaan bunuh diri seorang pemuda yang belakangan diketahui bernama Faris (20) dari papan reklame depan Kantor BCA, Jalan Gajahmada, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Senin (9/8/2021) tengah malam.

Sebelumnya, sekitar pukul 22.40 WIB warga mendapati pemuda warga Jalan Melati, Lingkungan Patimura, Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates itu naik ke atas jembatan penyeberangan kemudian memanjat papan reklame tanpa alat bantu apapun.

Warga pun berdatangan dan membujuk pria yang diketahui menyandang tunawicara itu untuk mengurungkan niatnya, termasuk ayah dan paman Faris.

Petugas dari Polres Jember dan Polsek Kaliwates juga berada di lokasi dan membujuk Faris agar turun dari papan reklame setinggi kira-kira 20 meter itu..

“Ayo, Ris turun. Ayo, le turun. Wis diam-diam wis,” kata ayah Faris yang enggan disebutkan namanya.

Sementara yang lain berusaha membujuk, petugas dari Damkar memanjat reklame dan berhasil menarik dan menggendong Faris.

“Anggota Damkar menarik korban dan menggendongnya. Beruntung tidak sampai lompat,” kata Danru Damkar dan Penyelamatan Mako B Pemkab Jember Dwi Atmoko.

Operasi penyelamatan korban berlangsung kurang lebih satu jam. Faris berhasil dievakuasi sekitar pukul 23.30 WIB.

“Alhamdulillah tadi di atas kita selamatkan dan tidak mengalami luka. Langsung dibawa pakai mobil ke Polres Jember,” katanya.

Diduga ada masalah asmara

Dadang, tetangga Faris mengatakan bahwa Faris sudah dua kali ini mencoba bunuh diri dan berhasil digagalkan.

“Tadi dia habis dari warung saya, terus tiba-tiba pergi dan tahu-tahu sudah ada di atas papan reklame di jembatan penyebrangan. Sudah dua kali ini. Pertama mau melompat dari atas (menara) masjid Riyadlus Sholihin,” kata Dadang, di lokasi kejadian.

Dadang menjelaskan, setiap ada bertengkar atau putus dengan pacarnya, dia selalu berencana mau bunuh diri.

“Tapi dia (Faris) takut sama saya. Saya nasehati agar tidak sembrono. Apalagi karena masalah percintaan. (Rencana) mau bunuh diri sudah lima kalian lebih,” katanya.

 

***

Berita ini tidak bermaksud menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, sebaiknya segera berkonsultasi ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, agamawan ataupun klinik kesehatan mental.