SITUBONDO, FaktualNews.co – Seorang pelajar SMP bernama Ahmad Farhan (14) asal Desa Gudang, Kecamatan Asembagus, Situbondo, terkapar di Jalur Pantura Situbondo, dengan kondisi tangan kanannya mengalami patah tulang, setelah sepeda motornya ditabrak mobil sedan, Sabtu (14/8/2021).
Tabrakan yang terjadi di Jalan Raya Desa Gudang, tepatnya di depan PG Asembagus tersebut, juga mengakibatkan bodi depan mobil sedan dan sepeda motor milik korban mengalami rusak berat.
Insiden tabrakan tersebut, berawal saat Umar Fajar Darmawan (31) asal Banyuwangi mengemudikan mobil sedan bernopol P 1159 WI, melaju dari arah barat menuju ke timur, dengan kecepatan sedang.
Saat melintas di lokasi kejadian, Umar Fajar mencoba mendahului kendaraan truk yang ada didepannya, sedangkan dari arah berlawanan korban Farhan mengendarai sepeda motor bernopol P 3072 SF.
Karena jarak terlalu dekat, sehingga tabrakan tak dapat dihindari. Bahkan, saking kerasnya benturan kedua kendaraan tersebut, bodi depan sepeda motor korban langsung masuk ke bemper mobil sedan yang dikemudikan oleh Umar Fajar.
Tidak hanya itu, tubuh korban Farhan langsung terkapar di badan aspal di lokasi kejadian dengan kondisi patah tulang pada tangan kanannya. Selain itu, korban juga mengalami luka robek paha kanan, lecet kaki kanan.
Kanit Laka Polres Situbondo Iptu Sukamto mengatakan, berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi, penyebab tabrakan tersebut akibat sopir sedan tidak memperhatikan arus lalin dari arah berlawanan, saat hendak mendahului kendaraan truk di depannya.
“Tabrakan yang mengakibatkan korban patah tulang itu, akibat sopir sedan kurang hati-hati,” kata Iptu Sukamto.
