FaktualNews.co

Jaring Calon Legislatif, DPD Golkar Jember Akan Dekati Kaum Milenial

Politik     Dibaca : 649 kali Penulis:
Jaring Calon Legislatif, DPD Golkar Jember Akan Dekati Kaum Milenial
FaktualNews/Muhammad Hatta/

JEMBER, FaktualNews.co – Untuk menjaring calon legislatif dalam bursa Pemilu 2024 mendatang, Partai Golkar Jember akan gencar melakukan pendekatan kepada generasi millenial.

Upaya yang akan dilakukan nantinya, yakni lebih memasifkan penggunaan media sosial (medsos) seperti aplikasi Tik Tok, yang diyakini sebagai sarana komunikasi yang lebih mudah diakses dan nyaman dikalangan muda.

Hal itu diungkapkan oleh PH Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPD Partai Golkar Jember Sinarta Gunawan saat kegiatan memperingati HUT RI ke 76 di Kantor DPD Partai Golkar Jember, Selasa (17/8/2021).

“Jelang 2024 kita ingin lebih terbuka lewat media (Sosial) apalagi sasaran kami para generasi millenial yang banyak aktif. Kita ingin lebih buka mata, telinga, sehingga bisa mendengar dan mencari aspirasi sebanyak-banyaknya. Khususnya di Jember dengan maunya seperti apa, untuk mendengar lebih baik,” kata Sinarta saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.

Untuk memuluskan niat pendekatan lewat medsos ataupun memanfaatkan teknologi komunikasi daring itu, DPD Golkar Jember berencana akan mendirikan media center.

“Bahkan tidak menutup kemungkinan kita pakai Tiktok atau medsos aplikasi lainnya untuk lebih dekat dengan masyarakat khususnya kaum millenial,” sambungnya.

Lebih jauh, Sinarta juga menyampaikan bahwa Golkar sebagai partai yang sudah banyak melewati masa pembangunan bangsa, mengklaim bahwa Golkar sebagai partai dewasa.

“Inipun bisa dibilang, kita sudah panaskan mesin partai. Karena kami (Golkar) sudah melewati berbagai zaman hingga reformasi, tapi partai ini masih eksis dan bukan dinasti. Karena background pengurus bermacam-macam. Golkar terbuka untuk umum,” katanya.

Meskipun mungkin dianggap belum menarik, terutama bagi generasi millenial, tapi dengan adanya kemudahan akses komunikasi, kata pria yang juga berprofesi di bidang profesional operator seluler itu, media sosial dapat digunakan dalam soal politik.

“Seperti halnya di Amerika, Cina, dan Jepang banyak generasi muda yang aktif di politik,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid