Beser dan Ngompol, Inilah Bedanya
SURABAYA, FaktualNews.co – Beser dan ngompol termasuk dua masalah yang bisa dialami siapa saja mulai dari anak-anak hingga lansia. Berikut beda ngompol dan beser.
Divisi Geriati Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM, Siti Setiati menjelaskan bahwa beser (overactive bladder atau OAB) merupakan gangguan fungsi berkemih atau gangguan penyimpanan urin di kandung kemih yang ditandai keinginan berkemih tak tertahankan, tiba-tiba dan diikuti berkemih berkali-kali.
Dari sisi frekuensi berkemih, mereka yang beser bisa buang air kecil 8 kali atau lebih dalam 24 jam. Padahal, orang normal biasanya 4-5 jam sekali atau maksimal 6 kali dalam sehari.
Sementara, mengompol (inkontinensia) yakni kondisi ketika seseorang tidak dapat menahan atau mengendalikan keluarnya urinw dan ini umumnya kelanjutan dari OAB.
“Masalah besar dan ngompol bukan pada lansia saja, lintas umur. Beser itu belum sampai mengompol, kalau mengompol kelanjutan beser,” ujar Siti dalam sebuah edukasi media secara virtual, Kamis (19/8/201).
Menurut Siti, baik beser maupun mengompol tak bisa dianggap masalah biasa. Demikian ini karena dapat menurunkan kualitas hidup, yang dimulai dari gangguan tidur akibat sering terbangun di malam hari untuk berkemih, sulit beraktivitas, khawatir tak bisa menemukan kamar mandi bila ingin berpergian dan lainnya.
Pada mereka, terutama lansia, sering buang air kecil dan terburu-buru karena tidak bisa menahannya bisa meningkatkan risiko jatuh.
Di sisi lain, popok atau pembalut dianggap bukan solusi karena bisa menyebabkan masalah baru yakni ruam-ruam hingga lecet pada bokong.
Setelah mengetahui beda ngompol dan beser, beberapa penyebab mengompol dan beser dapat diperbaiki tanpa obat-obatan. Sehingga pasien tidak perlu terlalu terburu-buru meminum obat.
Tenaga medis pasti akan melakukan pengkajian yang lebih menyeluruh terlebih dahulu sebelum memberikan obat.
Sebelum obat, mengatasi masalah beser dan mengompol ini bisa melalui sejumlah cara antara lain:
– pembatasan asupan minum
– tidak minum 2 jam sebelum tidur
– mengurangi konsumsi kafein, alkohol, minuman bersoda, dan minuman manis
– berhenti merokok
– menurunkan berat badan bila sebelumnya mengalami kelebihan bobot
– bladder retaining.
– Latihan misalnya yang berfokus pada otot dasar panggul juga bisa dilakukan.
Itulah beda beser dan ngompol, beberapa penyebab, serta cara mengatasinya.