FaktualNews.co – Selain digunakan untuk memasak, bumbu dapur ternyata mempunyai banyak fungsi lho. Salah satunya adalah garam yang bisa dijadikan sebagai pupuk untuk tanaman cabai.
Dilansir dari kompas.com, garam dapur memiliki kandungan natrium dan klor yang dapat memberikan unsur mikro sehingga meningkatkan produksi tanaman cabai dan tanaman lainnnya.
Ada beberapa cara yang perlu diperhatikan untuk menjadikan garam sebagai pupuk tanaman cabai. Berikut ini cara pemupukan cabai menggunakan garam dapur.
Larutkan garam dapur
Untuk memupuk tanaman cabai merah dengan garam dapur, kamu perlu melarutkan terlebih dahulu garam dapur. Masukkan satu liter air ke dalam ember atau gayung, lalu tambahkan satu sendok makan garam dapur.
Aduk-aduk kedua bahan dengan sendok sampai garam dapur larut merata dengan air. Setelah selesai, kamu sudah bisa melakukan pemupukan tanaman cabai dengan larutan garam dapur.
Siramkan ke media tanam tanaman cabai
Pemupukan dengan larutan garam bisa dilakukan pada tanaman cabai yang sudah berusia 1,5 bulan.
Caranya, siramkan larutan garam secukupnya ke masing-masing media tanam tanaman cabai. Lakukan pemupukan tanaman dengan larutan garam sebanyak dua kali dalam sebulan atau setiap dua minggu sekali.
Perlu diketahui, penggunaan garam sebagai pupuk sudah dilakukan banyak petani dan penggemar tanaman organik.
Beberapa kalangan petani sawit, cengkih, kakao, lada, atau padi sering kali menggunakan garam sebagai pupuk organik untuk membantu meningkatkan produksi panen.
Berdasarkan penelitian dari Pusat Penelitian Kopi dan Kakao, garam dengan kandungan kimiawi NaCl dapat menggantikan pupuk KCl dengan dosis tertentu.
Selain menyuburkan tanaman, pupuk dari garam memiliki manfaat membantu penetralan tanah asam dan alkalis.
Penggunaan pupuk garam juga mampu mengembalikan daun tanaman cabai yang keriting. Kandungan dalam garam bisa digunakan untuk membunuh bakteri dan jamur yang membawa penyakit untuk tanaman.