Petugas PMK Kota Surabaya berjibaku memadamkan api di Pasar Kembang, Minggu (22/8/2021).
SURABAYA, FaktualNews.co – Pasar tradisional di Jalan Pasar Kembang Wonorejo Kecamatan Tegalsari Kota Surabaya mengalami kebakaran. Untuk memadamkan api, sebanyak 23 unit kendaraan pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan, Minggu (22/8/2021) sore.
Berdasar data yang diperoleh, musibah kebakaran terjadi sekitar pukul 15.53 WIB, tadi. Puluhan petugas damkar itu berjibaku memadamkan api selama lebih dari satu jam hingga api pokok padam pada pukul 16.37 WIB.
“Pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif pukul 17.14 WIB,” tulis keterangan pers yang dibagikan salah seorang petugas damkar Kota Surabaya melalui aplikasi grup percakapan.
Selain 23 kendaraan damkar Kota Surabaya, petugas di lapangan juga mengerahkan enam unit mobil tangki milik Dinas Kebersihan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) setempat untuk membantu menjinakkan si jago merah.
Meski berhasil dipadamkan, kobakaran api diketahui telah meluluhlantakkan lebih dari 70 persen bangunan yang ada di lantai dua pasar tersebut. Diduga, musibah terjadi akibat korsleting listrik dan beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Keterangan dari warga setempat yang kebetulan mempunyai stan di lantai dua Pasar Kembang. Awal mula api berasal dari lantai dua, warga yang melihat api semakin membesar dari tumpukan kayu yang berada di sisi selatan dalam pasar, pedagang dan warga yang mengetahui mencoba menyiram dengan alat seadanya namun kepulan asap semakin mengepul dan api semakin membesar,” urainya.
Atas musibah ini, 200 pedagang pemilik lapak yang menjadi korban kebakaran pun kehilangan mata pencahariannya. Sementara bangunan Ruko yang ada di sebelah pasar dinyatakan aman dari amukan api. “Hanya bagian dalam lantai dua yang terbakar,” tutupnya.
