Ilustrasi kunker wakil rakyat.
PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Lagi, sejumlah anggota DPRD Kota Probolinggo kunjungan kerja ke sejumlah daerah. Padahal, saat ini DPRD bersama eksekutif membahas KUA-PPS. Dimungkinkan, mereka yang ikut kunker tidak ikut membahas KUA-PPS 2022 tersebut.
Informasi yang didapat, ada 2 komisi dari 3 komisi yang kunker yakni, komisi 1 dan komisi III. Sedang Komisi II yang diketuai Sibro Malisi, tidak ikut-ikut keluar kota.
Adapun daerah yang dikunjungi komisi I pimpinan Abdul Jalal itu diantaranya, Kabupaten Tuban (Minggu-Senin), dan Bangkalan (Selasa-Rabu).
Sedangkan komisi III yang diketuai Agus Riyanto berkunjung ke Surakarta atau Solo. Kunker lima anggotanya tersebut selama 3 hari, Minggu hingga Selasa.
Padahal, di hari itu ada jadwal pembahasan KUA-PPS bersama ekskutif hingga, Selasa 21 September 2022. Pembahasan KUA-PPS dimulai, Senin 16 Agustus 2022.
Saat dihubungi, ketua komisi II Sibro Malisi membenarkan, dua komisi di DPRD, kunker ke sejumlah daerah. Hanya saja, komisi yang dipimpinnya tidak ikut kunker.
Dikatakan, komisinya tidak kunker karena tidak urgen, apalagi saat ini tengah berlangsung pembahasan KUA-PPA.
“Kunker dengan alasan studi referensi tidak perlu. Anggota yang ikut pasti tidak hadir. Ya, selama mereka kunker. Sejak awal komisi kami sepakat, kalau tidak urgen, tidak perlu kunker,” tegasnya.
Sibro menganggap pembahasan lebih penting ketimbang studi referensi. Mengingat, yang tengah dibahas soal anggaran satu tahun ke depan atau anggaran tahun 2022.
“Kami tidak ingin justru pembahasan KUA-PPS tidak maksimal. Saya tidak ingin nanti malah tidak mengetahui secara rinci mengenai pos anggaran masing masing mitra kerja,” kata Sibro Malisi.
Tak hanya komisinya, Fraksinya yakni Fraksi Nasdem juga tidak ikut kunker. Fraksinya tidak akan terpengaruh, meski anggota dewan yang lain kunker studi referensi. Disebutkan, tiga anggota fraksi Nasdem dan seluruh anggota komisi II tidak ada yang ikut.
Sementara itu, dihubungi selulernya, ketua komisi III DPRD setempat Agus Riyanto membenarkan, komisinya studi referensi, ke
Solo, Jawa Tengah. Ia berterus terang saat dihubungi, tengah berada di Solo.
“Ini dalam perjalanan ke Surakata. Sudah nyampai di Saradan, Madiun,” ungkapnya, Minggu (22/8/2021).
Kunjungannya ke kota kelahiran Presiden Joko Widodo tersebut tiga hari yakni, Minggu hingga Selasa. Agus mengatakan, meski komisinya kunker, pihaknya tetap mengikuti pembahasan KU-APPS.
Pihaknya melaksanakan studi referensi, karena Senin dan Selasa depan, tidak ada jadwal pembahasan KUA-PPS.
“Loh tetap ikut. Kan Senin dan selasa, tidak ada jadwal alias libur. Rabu dan seterusnya kami ikut. Sampai selesai pembahasan, kami ikut,” tandasnya.
Tujuan kunker untuk berkonsultasi dengan daerah lain soal KUA-PPS. “Sebenarnya munculnya KUA PPS itu dari mana sih. Untuk mengetahui itu, bertanya ke daerah lain,“ jelas politikus PDI Perjuangan tersebut.
