Pandemi Covid-19, Penjual Ban Bekas di Blitar Justru Ramai Pembeli
BLITAR, FaktualNews.co – Masa pandemi Covid-19, justru menjadi berkah bagi penjual ban mobil bekas atau seken di Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar.
Selama pandemi Covid-19 ini, permintaan ban bekas layak pakai naik 80 persen dibanding hari-hari sebelumnya
Suku Buana penjual ban bekas warga Sanan Kulon mengatakan, di masa pandemi ini, per hari ban bekas yang dijualnya bisa laku 15 sampai 20 buah. Sedangkan sebelum pandemi sehari hanya laku dua sampai lima. Bahkan sebelum pandemi pernah sehari tidak laku.
“Jika dihitung kenaikannya sekitar 80 persen,” kata Suku Buana, Selasa (24/8/2021).
Buana menambahkan, dalam sehari, jika rutin laku 15 buah, dirinya bisa untung Rp 1,5 juta. Sedangkan sebelum pandemi, per hari hanya dapat Rp 100 hingga Rp 250 ribu.
“Harga satu ban bekas saya jual Rp 120 ribu. Itu sudah termasuk ongkos kirimnya,” ujarnya
Salah satu pembeli, Anton, mengatakan dia memilih ban bekas karena selain irit pengeluaran juga cukup untuk bertahan di masa pandemi. Karena saat ini pendapatan berkurang.
“Ya dengan situasi pandemi ini, saya sendiri lebih baik memilih untuk hemat. Karena pandemi belum bisa diprediksi sampai kapan. Untuk itu,saya memilih ban bekas untuk mobil saya. Bukan karena tidak mampu beli baru, namun karena lebih hemat dan ban bekas tersebut masih bisa bertahan lama,” ungkapnya