SITUBONDO, FaktualNews.co – Dua rumah masing-masing milik Jamhuri (40) dan Salati (62), di Desa/Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo mengalami rusak berat bagian atapnya, setelah tertimpa batang pohon mangga yang patah, Jumat (27/8/2021).
Selain itu, batang pohon mangga berukuran besar yang patah itu juga menimpa atap toilet umum, dan tempat parkir di sekitar rumah korban Jamhuri dan nenek Salati.
Tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam bencana tersebut, karena kedua rumah dalam kondisi kosong. Saat kejadian para pemiliknya sedang keluar rumah.
Diperoleh keterangan, sebelum batang pohon mangga di samping rumah korban Jamhuri patah, angin kencang melanda kawasan Besuki. Hanya dalam hitungan menit angin yang bertiup sangat kencang menerjang pohon mangga.
Akibatnya, batang pohon mangga di samping rumah korban patah, dan menimpa atap dua rumah dan atap toilet serta tempat parkir. Total kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 32 juta lebih.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Situbondo Gatot Trikorawan membenarkan dua rumah dan atap toilet dan tempat parkirnya di Desa/Kecamatan Besuki, Situbondo rusak akibat tertimpa batang pohon mangga yang patah.
Petugas Pusdalops BPBD bersama Muspika setempat yang mendapat informasi bergegas datang ke lokasi kejadian.
”Selain ikut membersihkan puing-puing rumah yang rusak, petugas Pusdalops BPBD Situbondo juga menginventarisasi kerugian materi akibat bencana tersebut. Kerugian materi mencapai sekitar Rp 32 juta,” ujar Gatot.