NGANJUK, FaktualNews.co – Guna memastikan kesehatan di masa pandemi Covid-19 di lingkungan DPRD Kabupaten Nganjuk, pimpinan dewan, sekretaris dewan (Sekwan), anggota dewan dan beberapa staf menjalani pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh atau ‘General Medical Check Up’, Kamis (02/01/2021).
Pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh lingkungan DPRD Nganjuk ini merupakan kegiatan tahunan. Ini dalam rangka mengetahui dan mengantisipasi kesehatan pimpinan dewan, anggota dewan, sekwan dan staff yang ada di lingkungan DPRD Nganjuk.
Hal ini seperti yang dijelaskan oleh Maria Tunda Dewi, anggota DPRD Kabupaten Nganjuk dari Fraksi Golkar yang mengikuti pemeriksaan kesehatan menyeluruh saat itu.
Tahapanya, setiap orang harus menjalani rapid tes. Kalau rapid tes ini negatif Covid-19, maka akan dilakukan pemeriksaan kesehatan lainya. “Tadi tidak ada yang positif, jadi semua langsung diadakan pemeriksaan selanjutnya,” kata Maria Tunda Dewi.
Kemudian langsung dilanjutkan ke pemeriksaan kondisi tubuh, yakni terdiri dari pemeriksaan kondisi tekanan darah, Ultrasonografi (USG), ronsen dan sebagainya.
Tujuan kegiatan ini, menurut Maria, berfungsi mengetahui dan memastikan sedini mungkin kondisi kesehatan maupun penyakit. “Intinya untuk mengetahui badannya sehat dan tidak ada keluhan. Kalaupun ada, bisa diketahui lebih dini,”ungkapnya.
Kegiatan ini akan berlangsung dalam dua hari. Dalam hal ini, DPRD Nganjuk bekerjasama dengan Dinas Kesahatan (Dinkes) Nganjuk dan RSUD Nganjuk untuk pelaksanaan ‘screening’ Covid-19 hingga medical check up.
Sementara itu, tim Medical Cek Up RSUD Nganjuk, Siti Fatonah menjelaskan tentang tahapan proses pemeriksaan kesehatan ini. Yakni, anggota dewan ini terlebih dahulu melewati proses screening hingga Rapid Antigen.
Kemudian, diakui Siti, dilanjutkan ke pemeriksaan lainya. Yakni terdiri dari, pemeriksaan darah lengkap hingga ke urine lengkap.
Bahkan, ada pemerikasaan Elektrokardiogram (EKG) atau rekam jantung dan fisik untuk anggota DPRD yang pria. Sedangkan, USG payudara dilakukan untuk anggota DPRD yang perempuan.
Selain itu, juga ada pemeriksaan mata. Namun pemeriksaan mata, USG dan rekam jantung harus dilakukan di RSUD Nganjuk. “Medical check up akan berlangsung selama dua hari. Hari ini dan besok,” kata Siti Fatonah.
Namun ada persiapan yang harus dilaksanakan sebelum pemeriksaan labolatorium. Mereka yang ikut medical check up harus berpuasa terlebih dahulu. Puasa yang dilakukan kurang lebih sekitar 8 hingga 12 jam sebelum medical cek up.
Hasilnya nanti diintrepretasikan kepada dokter RSUD Nganjuk, kurang lebih dalam dua kali 24 Jam. “Hari ini belum ada kendala, jadi alhamdulillah berjalan lancar, screening juga lancar, jadi bisa dilanjutkan untuk pemeriksaan selanjutnya,” pungkasnya.