Ario Galih Maduseno, Kepala Keamanan Lapas Kediri.
KEDIRI, FaktualNews.co – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kediri, dalam enam bulan terakhir sudah empat kali menggagalkan penyelundupan narkoba ke dalam lapas setempat.
Pertama pada Maret, petugas lapas menggagalkan pelemparan paket sabu ke dalam lapas, dengan berat mencapai 12,6 gram dan 2 unit handphone.
Paket sabu dilempar dua orang berboncengan motor, kemudian salah-satu pelaku melemparkan paket sabu dari selatan pagar dinding lapas.
Selanjutnya pada Mei petugas lapas kembali menggagalkan pelemparan paket sabu. Sabu-sabu yang diamankan petugas 13,6 gram, ribuan pil dobel L dan kabel data.
Paket sabu tersebut diketemukan petugas tergantung di jaring dinding pagar selatan lapas.
“Kami selalu mengantisipasi kasus pelemparan atau penyelundupan narkoba ke dalam lapas. Seperti menambah jaring-jaring di sebelah dinding lapas, terus menambah jumlah kamera CCTV di beberapa sudut lapas,” jelas Kepala Keamanan lapas Kelas II A Kediri, Ario Galih Maduseno, Senin (6/9/2021).
Selain menambah jaring-jaring dan pemasangan kamera CCTV, pihak lapas juga mengoptimalkan para petugas lapas untuk mengawasi dan melakukan penjagaan dengan ketat.
“Dua minggu kemarin kami juga temukan puluhan butir dobel L di sekitar kamar mandi, namun tak bertuan. Dan yang terakhir kemarin Sabtu (4/9/2021), kami gagalkan penyelundupan sabu yang disembunyikan di dubur, dengan berat 3,86 gram, pil psikotropika 9 butir dan 1 butir pil dobel L,” kata Galih.
Pihak lapas kelas II A Kediri terus berbenah dalam segala bidang, untuk menjadi lebih baik lagi, dengan membenahi sarana dan prasara serta SDM.
“Kami saat ini sedang fokus menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Mohon doanya ya teman-teman semoga lapas Kelas II A Kediri mampu meraih WBK tahun ini,” tutup Ario Galih Maduseno, Kepala Keamanan lapas kelas II A Kediri.(aji)
