KEDIRI, FaktualNews.co – Petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II A Kediri, berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba ke dalam Lapas. Mirisnya, narkoba tersebut dimasukkan ke dalam dubur pelaku, untuk mengelabui petugas. Kedua pelaku masing-masing PW dan SK yang merupakan narapidana Lapas Kediri.
PW sendiri terlibat kasus laka lantas dan hanya kurang 15 hari lagi bebas. Sedangkan SK terlibat kasus pencabulan dan masih sekitar satu tahun lagi bebas.
Kepala keamanan Lapas Ario Galih Maduseno mengatakan, terbongkarnya penyelundupan narkoba kedalam Lapas berawal dari kecurigaan petugas yang menemukan paket mencurigakan di lahan pertanian milik Lapas di sekitar Gunung Klotok Kota Kediri, Sabtu (04/9/2021) kemarin lusa.
“Petugas lalu memantau dari jauh terhadap kedua narapidana, yang sedang menjalani program asimilasi dan bekerja di lahan pertanian milik Lapas. Dan ternyata paket mencurigakan tersebut diambil oleh PW,” ujar Ario Galih Maduseno, Senin (6/9/2021).
Selanjutnya petugas di lahan pertanian berkoordinasi dengan petugas yang ada di Lapas, untuk melakukan pemeriksaan dan penggeledahan terhadap kedua narapidana tersebut.
“Sekitar pukul 4 sore (04/9/2021) kedua narapidana balik ke Lapas setelah bekerja di lahan pertanian. Kemudian kedua napi digeledah dan akhirnya ditemukan jika narkoba disembunyikan didalam dubur PW. PW lalu kita suruh mengeluarkan narkoba dan langsung kita periksa berapa beratnya.” tambah Galih.
Setelah diperiksa dan ditimbang, paket narkoba tersebut berisi sabu-sabu seberat 3,86 gram, pil psikotropika sebanyak 9 butir dan pil dobel L sebanyak 1 butir.
“Kedua pelaku ternyata juga bekerjasama dengan RN yang juga narapidana. Selanjutnya pelaku PW, SK dan RN langsung kita limpahkan ke Satresnarkoba Polres Kediri Kota, dan kasus tersebut kini dalam penyelidikan Satreskoba Polres Kediri Kota.” pungkasnya.
(Aji)