Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi, Yudono saat dikonfirmasi.
NGAWI, FaktualNews.co – Ternyata serbuan vaksinasi di wilayah Kabupaten Ngawi masih jauh dari capaian target nasional. Terkait dengan kondisi tersebut pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi harus bekerja ekstra keras.
Dari jumlah penduduk di Kabupaten Ngawi sekitar delapan ratus ribu lebih yang ternyata belum separuhnya yang sudah vaksin Covid-19. Berarti memenuhi dari target nasional untuk membentuk kekebalan tubuh (herd immunity) harus mencapai 70 persen dari jumlah penduduk yang ada.
Demikian ini sebagimana yang diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi, Yudono saat ditemui FaktualNews.co.
“Target nasional itu harus minimal mencapai 70 persen dari jumlah penduduk,” jelas Yudono Senin (6/9/2021).
Sementara itu. untuk Kabupaten Ngawi hingga saat ini baru mencapai 33 persen dari jumlah penduduk yang sudah menerima suntik vaksin. Menurut orang nomor satu di kantor Dinas Kesehatan Ngawi tersebut, hal ini karena banyak kendala yang membuat tercapainya target tersebut. Salah satunya terkait ketersediaan dari dosis vaksin yang memang terbatas.
“Selama ini jumlahnya kan terbatas, kita harus menunggu. Mungkin mulai bulan ini sudah agak lancar. Selain dari Dinkes Propinsi ada dari TNI Polri, dan ini sudah mulai dari parpol juga masuk,”urainya.
Kalau memang pendistribusian vaksin lancar dimungkinkan akhir tahun 2021 dapat tercapai target herd immunity di Kabupaten Ngawi. Sebab selama ini yang dikeluhkan pihak Dinkes Ngawi lambannya pendistribusian vaksin yang memang harus menunggu pembagian dari provinsi.
“Ya kita sabar saja. Kalau dari TNI Polri dan parpol nantinya cepat berarti akhir tahun ini bisa tercapai. Kita semangat saja,”pungkasnya.
