FaktualNews.co

Jasad Pria Diduga Bunuh Diri Loncat dari Jembatan Suramadu Ditemukan

Peristiwa     Dibaca : 798 kali Penulis:
Jasad Pria Diduga Bunuh Diri Loncat dari Jembatan Suramadu Ditemukan
FaktualNews.co/ Istimewa
Gambar kombo kondisi jasad terduga pelaku bunuh diri yang meloncat dari Jembatan Suramadu, Surabaya pada Senin (6/9/2021) malam ditemukan Selasa (7/9/2021) dan kertas berisi pesan yang diduga ditinggalkannya.

SURABAYA, FaktualNews.co – Jasad pria terduga korban bunuh diri yang meloncat dari Jembatan Surabaya, Madura (Suramadu) pada Senin (6/9/2021) malam akhirnya ditemukan.

Korban saat dievakuasi sudah dalam kondisi kaku, dan ditemukan sejumlah luka di tubuhnya. Saat ditemukan, korban mengenakan celana jin, jaket warna hitam, jam tangan dan juga akik.

Kasatreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Giadi Nugraha membenarkan, jika terduga korban bunuh diri itu sudah ditemukan.

“Iya, tadi sudah ditemukan tim Basarnas. Sudah dievakuasi,” jawabnya kepada FaktualNews.co, Selasa (7/9/2021) siang.

Hal senada juga diungkapkan Kasi Operasi Basarnas Surabaya, I Wayan Suyatna bahwa terduga korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

“Benar, ditemukan tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Di tengah-tengah, bentang tengah,” jelasnya saat dikonfirmasi.

Sementara untuk identitas korban, pihak kepolisian belum memberikan keterangan. Sebab hingga saat ini, masih dilakukan penyelidikan.

Diketahui sebelumnya, motor Honda Beat warna hitam bernopol L 5265 FE ditemukan tanpa pemilik di bentang tengah Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu) pada Senin (6/9/2021) malam.

Selain motor, juga ditemukan tas, sepatu, helm, sejumlah uang hingga secarik kertas bertuliskan tangan.

Warga dan para pengendara motor lain yang melintas sempat melihat pengendara atau pemilik motor tersebut loncat dari Jembatan Suramadu.

Polisi yang mendapat laporan kemudian mengamankan motor dan sejumlah barang lainnya itu ke Pos setempat.

Sedangkan secarik kertas yang bertuliskan tangan, itu berisi ungkapan hati seorang ayah terhadap istri dan anak-anaknya.

 

***

Berita ini tidak bermaksud menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, sebaiknya segera berkonsultasi ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, agamawan ataupun klinik kesehatan mental.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh