Pencuri Gasak Motor Vario Karyawan PO Akas di Probolinggo
PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Pencuri menggasak satu unit sepeda motor matik Honda Vario Putih nopol N 6323 SN milik Eko Nuryanto (52), warga Perumahan Arum Permai Blok E Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan, Rabu (8/9/2021).
Bapak yang bekerja di PO Akas Green ini menyatakan, adalah istrinya yang pertama mengetahui motor yang diparkir di teras rumah hilang.
Di penghujung malam tersebut istrinya membuka pintu depan, setelah dari ruang dapur. “Begitu buka pintu istri saya kaget, melihat satu motor tidak ada,” ujar Eko, di rumahnya.
Dijelaskan, motor yang hilang tersebut diparkir bersama tiga motor lainnya. Yakni, Honda Astrea Grand, Honda Matic Beat, Kawasaki trail. Namun, yang dicuri hanya satu, Honda Vario.
“Motor yang tidak diambil sempat dirusak kontaknya. Mau ngambil trail, tapi kunci T pelaku, patah,” jelasnya.
Patahan kunci T, lanjut Eko sudah diserahkan ke petugas Polsek Mayangan, Polres Probolinggo Kota, saat dirinya melapor. Akibat kejadian menjelang pagi tersebut, Eko mengaku, merugi sekitar Rp15 juta. “Kalau dijual harganya segitu,” katanya.
Menurutnya, pelaku beraksi di atas pukul 04.00. Mengingat, pada pukul 03.00 istrinya yang sudah bangun melihat motornya masih lengkap, 4 unit.
Setelah itu istrinya menuju dapur untuk memasak. Usai azan subuh, Eko bangun dan langsung menunaikan shalat subuh.
Usai salat, korban tidak langsung membuka pintu depan, tetapi menonton televisi di ruang tamu. Sekitar pukul 05.00 istrinya yang dari dapur, membuka pintu depan.
Betapa kagetnya saat istrinya melihat pintu pagar terbuka. “Lihat motor tidak ada, istri saya berteriak. Saya kaget dan langsung beranjak,” tambahnya.
Eko melihat selain gembok pintu pagar rumahnya yang dirusak, gembok portal jalan, juga dirusak. Disebutkan, aseluruh akses masuk dan keluar perumahan diportal dan digembok.
Terpisah, Kepala Humas Polresta AKP Hariono mengatakan, korban telah melapor ke Mapolsek Mayangan. Dan laporan korban langsung
ditindaklanjuti dengan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Ya, tadi pagi sudah laporan. Langsung kami tindak lanjuti. Saat ini masih dalam penyelidikan,” katanya singkat.
