FaktualNews.co

Realisasi Vaksin di Bondowoso Baru 20 Persen

Kesehatan     Dibaca : 563 kali Penulis:
Realisasi Vaksin di Bondowoso Baru 20 Persen
FaktualNews.co/Deni Ahmad Wijaya
Vaksinator menyuntikkan vaksin pada seorang warga di kantor Desa Pancoran, Kecamatan Grujugan, Kabupaten Bondowoso, Rabu (22/9/2021).

BONDOWOSO, FaktualNews.co – Realisasi vaksinasi di Kabupaten Bondowoso tergolong masih rendah. Dari target Nasional minimal 75 persen, realisasi vaksinasi di Kota Tape baru 20 persen.

Oleh karenanya, Polres Bondowoso bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat menggelar vaksinasi Merdeka di Desa Pancoran, Kecamatan Grujugan, Rabu (22/9/2021).

“Sementara (realisasi vaksinasi) kita masih ada di kisaran 20 persen, masih jauh dari harapan,” tutur Kapolres Bondowoso AKBP Herman Priyanto kepada sejumlah media usai giat vaksinasi.

Pihaknya akhirnya ikut serta berupaya keras membantu pemerintah. “Supaya cepat terlaksana target 75 persen itu,” kata Kapolres.

Vaksinasi Merdeka di Kabupaten Bondowoso pada Rabu (22/9/2021) digelar di sembilan titik serentak.

“Dalam sehari ini kita target bisa memvaksin 1.800-1.900 warga. Untuk mengejar target itu,” ungkapnya.

Dalam giat vaksinasi merdeka tersebut juga disediakan bantuan beras kepada warga. Namun, Kapolres menampik bantuan itu sebagai penarik warga agar ikut vaksin.

“Ini sambil menyelam minum air. Begitulah kira-kira. Untuk membantu masyarakat yang memang sampai hari ini masih terdampak pandemi yang harus kita antisipasi dan kita bantu,” beber AKBP Herman Priyanto.

Pantauan di lokasi, antusias masyarakat tinggi. Vaksinasi digelar mulai 09.30 WIB.

“Kita kan harus mapping. Warga kalau pagi kerja, jadi rame waktu siang harinya,” sebut AKBP Herman.

Menurut Kapolres, pemilihan kantor Desa Pancoran ditegaskan hasil dari random sampling.

“Jadi sudah berapa bulan ini kita kan muter-muter sebetulnya. Hari ini kebagian daerah kecamatan sini. Kemauan tinggi, tapi belum tersentuh sepenuhnya,” papar Kapolres. (Deni)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah