PASURUAN, FaktualNews co- Pemkot Pasuruan pada awal Oktober 2021 akan menggelar turnamen sepak bola yang bertajuk Liga Tarkam dengan tema Golek Sehat Golek Seneng.
Dalam turnamen tersebut akan diikuti sebanyak 24 kelurahan untuk memperebutkan hadiah uang tunai. Sekaligus merupakan ajang untuk mencari bibit pemain sepak bola asal Kota Pasuruan.
Semua pertandingan dipusatkan di Stadion Untung Soeropati Kota Pasuruan, dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dalam kesempatan ini, Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyampaikan, pihaknya serius menghadirkan sebuah kompetisi yang diharapkan membangun kebahagiaan Kota Pasuruan dengan turnamen Liga Tarkam,
Temanya yang menarik Golek Sehat Golek Seneng, sekaligus sebagai wadah untuk mencari bibit pemain sepak bola asal Kota Pasuruan.
Menurutnya, Liga Tarkam ini membangkitkan tradisi dari bawah yang dulunya menyeramkan. Menakutkan dan berakhir pertengkaran saat ini menyehatkan dan menyenangkan. “Dengan tema Golek Sehat Golek Seneng, kalau sudah senang maka akan muncul bibit atlet dari Kota Pasuruan,” ujar Gus Ipul
Gus Ipul mengatakan, dalam pelaksanaan Liga Tarkam 2021 ada beberapa tata tertib. Pertama wasit bertindak adil sesuai dengan ketentuan. Jika melanggar akan disanksi tidak boleh memimpin pertandingan.
Kedua, panitia bertindak dengan benar sesuai dengan ketentuan. Apabila melanggar akan diberhentikan posisinya sebagai panitia harus obyektif melayani semua.
Ketiga, pemain dilarang bermain kasar, bila melanggar pemain akan dilarang bermain seterusnya. Keempat penonton dilarang berbuat onar, apabila melanggar akan ditindak dan tidak diperbolehkan menonton seterusnya. Dan direkomendasikan tidak mendapatkan SKCK.
Kelima setiap pertandingan dijaga petugas keamanan yang terdiri dari Polri, TNI, Satpol PP dan Security Panitia serta dilengkapi kamera CCTV setiap sudut.
Sedangkan yang keenam tata tertib ditanda tangani pihak terlibat dengan penuh kesadaran agar Liga Tarkam ini berjalan lancar, aman dan sukses.
“Dalam Liga Tarkam pemainnya harus ber-KTP Kota Pasuruan, dan juga harus sudah divaksin atau bebas dari Covid-19, “ tandas Gus Ipul.
Asosiasi PSSI Kota Pasuruan, Junaedi sebagai penyelenggara pertandingan menyampaikan, dalam Liga Tarkam dalam satu team harus ada dua orang berusia 17, 18 dan 21 tahun, dan sisanya bebas usianya.
“Usia 17 dan 18 tahun dipersiapkan untuk PORPROV / Pekan Olah Raga Propinsi dan usia 21 tahun dipersiapkan untuk Liga Remaja,”ujarnya.
Lebih lanjut Junaedi mengatakan, untuk satu hari akan dilaksanakan dua pertandingan, jam pertandingan pertama mulai pukul13.30 WIB, kedua pukul 15.30 WIB dan durasi pertandingan 2 x 30 menit. Untuk 8 besar satu hari akan dilaksanakan sekali pertandingan pukul15.30 WIB.
Konferensi pers dipimpin langsung Wali Kota Pasuruan, Syaifullah yusuf (Gus Ipul), didampingi Wakil Wali Kota Mas Adi, Ketua DPRD, Seketaris Daerah, Kadis Kominfotik, Kadispora, Askot PSSI dan dihadiri oleh Wartawan di Stadion Untung Soeropati Kota Pasuruan.