Bangunan yang berjajar di sekitar wilayah stasiun KA Bondowoso ini merupakan aset KAI Daop 9 Jember.
BONDOWOSO, FaktualNews.co – PT KAI Daop 9 Jember berkunjung ke stasiun KA Bondowoso, Rabu (29/9/2021) siang. Bertujuan untuk door to door sosialisasi dan penagihan pembayaran sewa aset KAI oleh masyarakat.
Vice President PT KAI Daop 9 Jember Broer Rizal menjelaskan, door to door kepada para pengguna aset tidak hanya untuk melakukan penagihan.
“Kita juga memberikan imbauan kepada para pengguna aset KAI di Bondowoso agar bisa membayar kewajibannya tepat waktu,” tuturnya.
Saat Pandemi, kata Broer, PT KAI Daop 9 Jember telah memberikan relaksasi kepada pengguna aset.
“Kita tahu ya kalau sektor usaha memang terdampak pandemi, maka dari itu ada relaksasi. Dan itu sudah kita lakukan,” ucapnya.
Diketahui, banyak aset milik PT KAI Daop 9 Jember yang berada di sekitaran stasiun KA Bondowoso yang dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Sebab, sudah lama stasiun KA Bondowoso tidak beroperasi pasca dihentikannya relasi Kalisat (Jember) – Panarukan (Situbondo),” kata Broer.
Di sekitaran stasiun tersebut, dipergunakan untuk aneka usaha. Mulai dari perdagangan, jasa hingga hunian.
“PKS (perjanjian kerjasama) itu kan beda-beda, baik nominal dan periode pembayaran. Ada yang setahun sekali, dua tahun sekali dan seterusnya,” paparnya.
Ia mengakui beberapa pengguna aset ada yang menunggak pembayaran di luar masa relaksasi. Namun, dia tidak bisa menyebutkan nominalnya.
“Datanya kumulatif se Daop 9 Jember. Dari Pasuruan sampai Banyuwangi. Jadi tidak hafal,” tuturnya.
Mengenai kisaran besaran nilai PKS di wilayah stasiun KA Bondowoso pun, Broer tidak menyebutkan angka pasti.
“Nilai pasti gak hapal, tapi masuk bilangan ratusan juta,” ungkapnya.(awi)
