SURABAYA, FaktualNews.co – Cara menyimpan telur yang baik dan benar perlu diperhatikan lagi. Karena menyimpan dengan cara yang salah justru dapat merugikan. Alih-alih membuat stok telur tetap terjaga dalam waktu yang lama, hal ini malah akan membuatnya menjadi tidak awet dan cepat rusak.
Sebagai bahan makanan yang sangat mudah didapatkan. Telur tentunya menjadi salah satu bahan wajib yang ada di dapur. Apalagi menilik telur bisa dijadikan berbagai olahan yang lezat. Tidak heran bahwa telur selalu disiapkan dalam jumlah banyak di dapur.
Cara menyimpan telur yang baik dan benar perlu dipahami agar lebih awet. Walaupun telur memiliki daya tahan yang lebih mumpuni daripada bahan makanan lainnya. Jika cara menyimpannya salah tetap saja akan cepat rusak dan membusuk.
Berikut rangkuman dari berbagai sumber, cara menyimpan telur yang baik dan benar.
Bersihkan Sebelum Disimpan
Cara menyimpan telur yang baik dan benar bisa anda terapkan agar telur lebih awet. Sebelum menyimpannya, bisa membersihkannya terlebih dahulu. Pastikan telur yang akan disimpan sudah bebas dari kotoran-kotoran yang menempel di kulitnya.
Kotoran yang menempel pada cangkang tersebut bisa saja mengandung bakteri yang dapat mengontaminasi isi telur. Diketahui juga, cangkang telur memiliki pori-pori yang cukup besar sehingga mudah terkontaminasi yang berakibat isi telur menjadi mudah rusak, dan membusuk.
Sebenarnya, mencuci telur ini tidak begitu disarankan. Namun jika anda memang benar-benar ingin mencuci telur, pastikan untuk menggunakan air hangat dan menghindari sabun. Sementara, jika baru saja membeli telur yang dijual di supermarket atau dalam kemasan, disarankan agar tidak mencucinya.
Segera Simpan dengan Kartonnya
Dilansir dari Australian Eggs, cara terbaik untuk menjaga telur tetap segar dan tahan lama ialah dengan menyimpannya sesegera mungkin ke kulkas setelah dibeli. Diwajibkan untuk menyimpannya lengkap dengan karton bawaan saat membelinya. Karton dapat mengurangi kehilangan air di dalam telur dan melindungi rasa telur itu sendiri dari aroma makanan lain yang mungkin terserap ke dalam telur.
Menurut American Egg Board, telur yang disimpan dalam karton yang dimasukkan ke kulkas akan terjaga kualitasnya hingga empat sampai lima minggu.
Jauhkan dari Bahan Makanan Lain yang Berbau Menyengat
Cara menyimpan telur yang baik dan benar selanjutnya adalah menyimpannya di kulkas. Menurut dua ilmuwan Kedokteran Hewan asal Universitas Bristol , Dr. Rosamund Baird dan Dr. Jane, bakteri yang mudah mengkontaminasi telur adalah bakteri salmonella.
Untuk menghindarinya, disarankan untuk meletakkan telur dalam ruangan bersuhu dingin sehingga bakteri tersebut tidak dapat berkembang biak.
Selain itu, yang perlu juga diperhatikan saat menyimpan telur dalam kulkas adalah pastikan tidak dalam wadah yang sama dengan bahan masakan lain seperti bawang, sayuran, dan lain sebagainya. Bau yang dikeluarkan oleh bahan-bahan masakan tersebut juga dapat mengkontaminasi telur sehingga tidak segar.
Hindari Menyimpan Telur di Daerah Pintu Kulkas
Anda pasti menyadari di sebagian besar lemari es ada rak khusus untuk menyimpan telur yang terletak di balik pintu. Para ahli baru-baru ini menyatakan bahwa jika ingin menjaga telur tetap segar lebih lama, maka perlu mengubah kebiasaan untuk menaruh telur di rak penyimpanan tersebut.
Menurut Vlatka Lake, seorang manajer pemasaran di perusahaan penyimpanan Space Station, menempatkan telur di balik pintu lemari es dapat membuatnya membusuk lebih cepat. Hal ini dikarenakan pintu dibuka dan ditutup sepanjang hari, kondisi ini membuat telur mengalami perubahan suhu saat anda membuka dan menutupnya.
Oleh karena itu, jika memutuskan untuk menaruh telur di kulkas, maka perlu menaruhnya di bagian dalam lemari es di mana suhunya jauh lebih stabil. Menurut British Egg Information Service, agar kesegaran telur tetap terjaga simpan dalam suhu di bawah 20 derajat Celcius dan letakkan di lemari bagian dalam.
Menyimpan pada Suhu Ruang
Selain menyimpan di dalam kulkas, sebenarnya meletakkan telur dalam suhu ruang juga tidak masalah. Namun, tingkat ketahanannya tidak akan selama ketika disimpan dalam kulkas.
Jika meletakkannya di dapur, pastikan telur usianya tidak lebih dari empat minggu. Sebelum disimpan sebaiknya telur dicuci terlebih dahulu. Keringkan dan letakkan secara terpisah dengan menggunakan rak khusus atau kardus telur.
Pastikan juga bahwa posisi telur yang lebih runcing menghadap bawah. Ini dilakukan agar kantong udara yang berada di bagian tumpul tetap berada di atas. Sehingga tidak menekan isi telur dan merusaknya.