Peristiwa

Tuntutan Tak Terpenuhi, PKL Simpang Lima Gumulan Kediri Bakar Gerobak

KEDIRI,FaktualNews.co – Pengujuk rasa dari pedagang kaki lima (PKL) Simpang Lima Gumur (SLG) melakukan aksi bakar gerobak di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Kamis (14/10/2021).

Aksi bakar gerobak tersebut merupakan ekspresi kekecewaan pedagang karena tuntutan mereka untuk diperbolehkan berjualan di kawasan SLG tak di turuti. Audiensi bersama DPRD dan dinas terkait tidak membuahkan titik temu.

“Buat apa gerobak ini kami simpan kalau kami tidak diperbolehkan berjualan. Lebih baik kami bakar saja,” teriak pedagang sambil membakar gerobak di depan kantor Pemkab Kediri.


Berita sebelumnya:

Dua Tahun Tak Boleh Berjualan, PKL Simpang Lima Gumulan Kediri Demonstrasi


Tidak hanya membakar gerobak, massa juga membanting kompor dan dandang yang sebelumnya mereka pakai untuk jualan.

“Kompor dan dandang ini juga kami banting dan kami bakar, karena sudah tidak dipakai untuk berjualan. Hampir dua tahun kami tidak diperbolehkan berjualan di kawasan SLG,” tambah salah satu orator.

Koordinasi aksi Tomi Ariwibowo mengatakan, tuntutan pedagang sudah bulat. Hari ini harus ada keputusan atau hasil jika para pedagang diperbolehkan berjualan lagi.

“Aksi hari ini harus ada keputusan atau hasil yang intinya pedagang diperbolehkan berjualan lagi di kawasan SLG Kabupaten Kediri. Jika tidak ada hasil maka kami tidak akan pulang,” kata Tomi Ariwibowo, Koordinator aksi. (Aji)