Perwakilan atlet peraih medali di ajang PON XX Papua menerima bonus dari Pemerintah Kabupaten Mojokerto yang diberikan oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawat, Selasa (19/10/2021).
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Atlet asal Kabupaten Mojokerto berhasil meraih empat medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) yang digelar di Papua.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Mojokerto mengatakan, Suher Didienanto mengungkapkan, atlet dari Kabupaten Mojokerto memberikan kontribusi 60% perolehan juara dalam ajang tersebut.
“Yakni empat medali emas, tiga perak dan empat perunggu,” katanya.
Atas perolehan itu, Suher berharap kepada Pemerintah Kabupaten Kabupaten Mojokerto kepada para atlet, memberikan dukungan, terutama penyediaan fasilitas latihan untuk persiapan pertandingan selanjutnya.
“Harapan saya para atlet bisa berusaha semaksimal mungkin untuk mengupayakan hasil terbaik, bisa berlatih tanpa mengeluarkan biaya dan bisa menjadikan Kabupaten Mojokerto minimal 20 besar di pertandingan bulan Juli 2022. Saya ingin semua cabor serius berlatih dan itu perlu support dari Pemda terutama dalam menggunakan fasilitas berlatih,” jelasnya.
Atlet-atlet yang berhasil meraih itu mendapatkan penghargaan sekaligus bonus dari Pemkab Mojokerto berupa uang tunai.
Penerima penghargaan diwakili oleh masing-masing cabang olahraga. Di antaranya adalah Herda Eka Nur Hidayah dari cabor gantole untuk medali emas perorangan sebesar Rp 10 juta, Desima Aqmar Syarafina dari cabor bulutangkis untuk medali emas beregu sebesar Rp 10 juta, Rini Susanti dari cabor sepak takraw untuk medali perak sebesar Rp 7,5 juta dan Dian Sasongko dari cabor sepak bola untuk medali perunggu sebesar Rp 5 juta.
Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menucapkan selamat atas prestasi yang sudah diraih oleh atlet Kabupaten Mojokerto dan berharap melalui proses kejuaraan PON XX Papua 2021, akan lahir para juara yang membawa bendera merah putih berkibar dalam pertarungan kelas dunia.
“Kemenangan akan selalu melewati proses, salah satunya PON Papua yang bisa menjadi tolok ukur pencapaian prestasi membawa nama baik Indonesia pada pertandingan kelas dunia nantinya. Saya atas nama pribadi dan seluruh masyarakat Kabupaten Mojokerto, mengucapkan selamat dan terima kasih atas prestasi yang sudah dipersembahkan,” ucapnya.
Terkait pembinaan dan support untuk atlet, Bupati Mojokerto akan mengupayakan yang terbaik untuk menunjang kebutuhan pelatihan khususnya fasilitas latihan.
Hal tersebut, menurutnya, juga sejalan dengan visi misi mewujudkan Kabupaten Mojokerto maju, adil dan makmur dengan dua prinsip. Yaitu pembangunan infrastuktur dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Menyediakan fasilitas untuk para atlet adalah bentuk kewajiban, meski saat ini kita dalam situasi pandemi dimana anggaran banyak terfokus pada penanggulangan dan pemulihan dampak Covid-19 di Kabupaten Mojokerto. Walau begitu, Pemkab-KONI akan terus berkoordinasi dan bersinergi,” pungkasnya.
