SURABAYA, FaktualNews.co – Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad) Kodam V Brawijaya menggelar Komunikasi Sosial (Komsos) tingkat nasional tahun 2021 bersama para akademisi di Hotel Shangrila Kota Surabaya, Kamis (21/10/2021).
Acara dibuka oleh Komandan Pusterad (Danpusterad) Letjen TNI Teguh Arief. Dalam sambutannya, ia mengatakan Komsos yang diselenggarakan kali ini bertujuan untuk memperkokoh hubungan antara civitas akademisi, unsur TNI dengan segenap komponen bangsa demi kepentingan pembangunan nasional di bidang pertahanan.
“(Untuk) bersama-sama mewujudkan Indonesia lebih maju dan lebih kuat,” tandas Letjen Teguh, mengawali sambutannya.
Ia kemudian menyampaikan, bahwa tahun 2020 hingga 2030 ini, Bangsa Indonesia masuk dalam periode bonus demografi. Dimana populasi usia produktif lebih besar daripada usia non produktif. Sehingga menurutnya, dengan kondisi tersebut, negara telah memiliki modal besar untuk meraih masa depan sebagai bangsa yang maju dan kuat.
Ia lalu menyebut, pemerintah sejauh ini serius mempersiapkan berbagai program pemanfaatan bonus demografi tersebut melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia. Yang diiringi dengan pembangunan karakter, akhlak mulia serta pancasilais.
“Karakter ini merupakan hal yang esensial dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena Pancasila merupakan pedoman yang menjadikan Bangsa Indonesia, menjadi bangsa bermartabat,” lanjutnya.
Oleh karena itu, kata dia, dibutuhkan kerjasama antar semua komponen bangsa. Salah satunya para civitas akademisi dan TNI, untuk mewujudkan Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik.
“Akademisi memiliki peran sentral. Antara lain sebagai agent of change, generasi pengontrol, generasi penerus dan gerakan moral yang nantinya akan melanjutkan kepentingan bangsa dalam proses pembangunan bangsa,” tutupnya.
Untuk diketahui, hadir sebagai pembicara dalam kegiatan tersebut, Henky Hotma Parlindungan Manurung selaku Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis dan Andi Widjajanto selaku Pengamat Militer dan Politikus.
Selain itu, hadir pula Irdam V Brawijaya Brigjen TNI Arie Subekti. Lalu wakil dari Kepolisian, Kejaksaan, Pemprov dan DPRD Jatim. Serta para rektor, dosen dan wakil mahasiswa dari seluruh Universitas negeri maupun swasta di Jawa Timur.