KEDIRI, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri bekerja sama dengan 47 perusahaan menggelar Job Fair secara daring dengan menyediakan sekitar 7.000 lowongan kerja. Peluang tersebut terbuka mulai hari ini, Rabu (27/10/2021) hingga Jumat (31/10/2021).
Langkah tersebut diambil Pemkab Kediri untuk menekan kembali angka pengangguran yang belakangan melonjak akibat pandemi Covid-19.
Data dari Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pemkab Kediri, sejak pandemi angka pengangguran di meningkat dan saat ini mencapai 46.000 atau 5,24 persen.
Pada tahun tahun 2018 angka pengangguran sekitar 34.807 atau 2.81 persen dan di tahun 2019 40.953 atau 3,68 persen.
Kepala Disnaker Dwi Sumarno mengatakan, untuk mengikuti Job Fair, masyarakat cukup mengakses situs web kedirikab-jobfair.online.
“Job Fair ini kita gelar secara online mulai tanggal 27 Oktober sampai 27 Desember atau selama satu bulan. Jadi calon pelamar tidak perlu datang ke lokasi dan cukup membuka situs yang tersedia,” kata Dwi Sumarno, Rabu (27/10/2021).
Wakil Bupati Kediri Dewi Mari ya Ulfa dalam sambutan pembukaan acara Job Fair menyatakan, jumlah warga Kabupaten Kediri sekitar 1.635.294 jiwa. Penganggurannya sebesar 46.061 orang. Tingkat pengangguran tahun 2020 sebesar 5,24 persen.
“Angka tersebut merupakan angka tertinggi dibanding tahun sebelumnya dan ini dialami oleh seluruh kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Namun jika kita bandingkan dengan angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) nasional sebesar 7,07 persen, Kabupaten kediri masih di bawah angka tersebut,” papar Dewi Mariya Ulfa.