Penyelenggara vaksinasi massal di Taman Wisata Alaska, Kabupaten Kediri saat menjemput lansia peserta vaksin, Sabtu (30/10/2021).
KEDIRI, FaktualNews.co – Guna mempercepat penurunan level PPKM 3 ke level 2, vaksinasi massal di Kabupaten Kediri terus dikebut, khususnya kepada para lansia.
Agar menarik minat dan perhatian masyarakat, penyelenggara vaksinasi biasanya sangat mempertimbangkan soal pelayanan dan lokasi vaksinasi. Misalnya, vaksinasi massal untuk para lansia yang digelar di tenpat wisata alam, Alaska, di di Desa Tempurejo Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri, Sabtu (30/10/2021).
Wisata Alam Alaska sengaja dipilih, karena banyak pohon rindang sehingga suasananya asri dan sejuk. Selain itu di akhir pekan banyak wisatawan yang berkunjung.
“Jadi kita sengaja memilih Wisata Alaska sebagai tempat vaksinasi lansia, selain udaranya sejuk sehingga peserta vaksin tidak jenuh atau bosan, kita juga menjaring wisatawan yang belum di vaksin,” kata Lutfi Mahmudiono, Ketua DPD Nasdem Kabupaten Kediri yang ketua tim penyelenggara vaksinasa tersebut.
Dalam vaksinasi massal lansia ini, kata Lutfi, pihaknya menyediakan sekitar 400 dosis vaksin jenis Pfizer. Dan ditambah dari Puskesmas setempat.
“Kita sediakan vaksin jenis Pfizer untuk lansia sebanyak 400 dosis, dan bagi pengunjung wisata Alaska nanti vaksin nya disediakan secukupnya dari Puskesmas Wates,” tambah Lutfi.
Untuk pelayanan, pihaknya memberikan kemudahan kepada lansia yang akan divaksin, dengan layanan antar jemput.
“Kita sengaja jemput bola lansia ke rumahnya, untuk mempermudah para lansia menuju lokasi vaksin. Karena mayoritas warga Tempurejo adalah petani, dan berada di area hutan, sehingga untuk menuju lokasi vaksin agak jauh,” kata Anggota DPRD Kabupaten Kediri ini.
Sementara salah-satu lansia peserta Puji Lestari (70) mengaku, ia sengaja ikut vaksin karena untuk kesehatan, sehingga lebih kebal terhadap serangan virus Corona.
“Meskipun saya sudah tua, namun karena vaksin untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, maka saya tetap mengikuti vaksinasi massal ini,” kata Puji Lestari usai disuntik vaksin. (aji)
