FaktualNews.co

Hati-hati Penipuan Sales Kendaraan: Beli Motor Cash Bisa Jadi Kredit

Kriminal     Dibaca : 928 kali Penulis:
Hati-hati Penipuan Sales Kendaraan: Beli Motor Cash Bisa Jadi Kredit
FaktulNews.co/Risky
Izzati Khoirina Pinta Inami, gelapkan uang pembelian motor, korbannya 30 orang dengan total kerugian mencapai Rp 385 juta

SURABAYA, FaktualNews.co – Gelapkan uang pembeli motor hingga mencapai Rp 385 juta, Izzati Khoirina Pinta Inami, sales marketing freelance di Surabaya terpaksa berurusan dengan Polsek Wiyung.

Kapolsek Wiyung, Kompol Parmiatun mengatakan, tersangka diduga telah menggelapkan uang milik para korban yang membeli kendaraan secara kontan. Setidaknya, dari catatan polisi, ada 30-an pembeli yang tertipu.

“Korbannya kurang lebih ada 30 orang, di kami (Polsek Wiyung) ada empat laporan. Total kerugian sekitar Rp 385 juta,” terang Parmiatun, Juamat (12/11/2021).

Kasus ini terbongkar, ungkap Parmiatun, bermula ketika salah satu korban, yakni Prayudi, warga Jalan Dukuh Karangan molapor polisi.

Diceritakan, tersangka menawari Prayudi pembelian motor secara cash di salah satu dealer di Surabaya pada September 2021 lalu. Uang itu dibayarkan korban melalui tersangka, tidak langsung ke pihak dealer.

Namun tanpa sepengetahuan korban, uang tersebut dialihkan menjadi pembelian kredit. “Korban terus ditagih leasing, pada hal beli cash. Merasa ada yang tidak beres, korban melaporkan tersangka ke Polsek Wiyung,” ungkap Parmiatun.

Selenjutnya, polisi melakukan penyelidikan dan menangkap tersangka di Dukuh Karangan setelah memancingnya. Begitu tiba, tersangka langsung diringkus. “Sebelumnya ditelepon sulit, tersangka sempat tidak pernah kelihatan atau sembunyi,” katanya.

Saat diperiksa penyidik, tersangka mengaku mengalihkan pembayaran motor dari kontan ke kredit karena untuk menutup angsuran lainnya.

Menurut Parmiatun, modus tersangka sama saat menggaet korban-korbannya yang lain. Yakni, tersangka lebih dulu mendatangi rumah korban dan menawarkan motor. Ketika sudah deal, uang pembayaran dibawa korban dan dialihkan menjadi kredit.

“Korbannya tersebar. Ada di wilayah Gresik, Surabaya, dan Sidoarjo. Dia (tersangka) gali lubang tutup lubang,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Andrian