FaktualNews.co

Puan Maharani ke Banyuwangi Menjahit Pelampung Jaring: Susah, Sampai Jatuh Jarumnya

Politik     Dibaca : 769 kali Penulis:
Puan Maharani ke Banyuwangi Menjahit Pelampung Jaring: Susah, Sampai Jatuh Jarumnya
FaktualNews.co/IST
Didampingi Ipuk Fiestiandani, Puan Maharani keliling pasar nelayan di Kampung Mandar

BANYUWANGI, FaktualNews.co – Ketua DPD RI, Puan Maharani sekaligus putri Ketum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, yang digadang-gadang ikut running Pilpres 2024 itu tengah berkunjung ke Banyuwangi, Jumat (12/11/2021).

Ia datang sejak Kamis petang (11/11/2021), dan disambut langsung oleh Bupati Ipuk Fiestiandani di Bandara Banyuwangi. Agendanya, bertemu dan berdialog dengan nelayan, petani, dan kelompok anak-anak muda di Tanah Osing – sebutan Banyuawngi.

Seperti saat bertemu nelayan di Kampung Mandar, Pantai Boom Marina — kawasan pasar ikan yang dikenal sebagai Fish Market Festival – misanya. Saat datang, Puan disambut lantunan Sholawat Nabi dan menyantuni anak-anak yatim setempat.

Sebelum berdialog dengan masyarakat setempat, politikus perempuan PDIP yang didampingi Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono; Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati; dan Bupati Ipuk Fiestiandani ini sempat meninjau vaksinasi untuk kelompok lansia.

Selanjutnya, cucu Bung Karno itu berkeliling melihat pasar ikan, serta meninjau nelayan yang tengah praktik menjahit pelampung jaring. Ia juga ikut mencobanya: menjahit pelampung jaring. “Wah susah juga ya, sampai jatuh-jatuh jarumnya,” ucap Puan sembari tertawa.

Selain itu, Puan juga melihat berbagai produk olahan hasil laut yang dikerjakan kelompok perempuan Banyuwangi. Ada dimsum, terasi, aneka sambal, abon, dan aneka kripik hasil laut.

“Saya borong semua untuk oleh-oleh keluarga di Jakarta. Boleh ya bu?” pinta Puan ke Alya, salah satu pedagang sekaligus penggerak UMKM olahan laut.

“Kreatif! Di sini ada pasar ikan yang bisa langsung dimasak, dan model ini, multiplier effect-nya bagus. Ada penjual sayur terlibat, ibu-ibu nelayan bisa jadi tukang masak, yang mendapatkan manfaat ekonomi lebih banyak,” kata Puan.

Perhatian Khusus ke Nelayan

Sementara Bupati Ipuk Fiestiandani menyebut, Puan Maharani telah memberikan motivasi dan arahan untuk terus memperkuat hilirisasi produk laut dengan memberdayakan UMKM.

“Tadi Bu Puan langsung meminta kami untuk mengintensifkan diversifikasi pendapatan bagi nelayan dengan hilirisasi olahan laut,” kata Ipuk.

“Bu Puan memberi perhatian khusus karena langkah itu akan sangat membantu keluarga nelayan, termasuk melibatkan kelompok perempuan. Kami akan genjot program tersebut,” tandasnya.

Puan Maharani diproyeksikan akan maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024. Baliho Puan sempat menjamur di beberapa titik di Kota Surabaya, bahkan terpasang di beberapa wilayah di Jatim pada Agustus 2021 lalu.

Tak hanya itu, akhir Oktober 2021 lalu, relawan Gema Puan juga mendeklarasikan dukungannya di Semarang, dan siap memenangkannya di Pemilu 2024 untuk menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah menjabat dua periode.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Andrian