FaktualNews.co

Ini Penyebab Pembacokan Tim Sukses Cakades di Bondowoso Versi Polisi

Kriminal     Dibaca : 729 kali Penulis:
Ini Penyebab Pembacokan Tim Sukses Cakades di Bondowoso Versi Polisi
FaktualNews.co/Magang empat/
Ilustrasi

BONDOWOSO, FaktualNews.co – Muhammad Hambali, salah satu tim sukses cakades Pakuwesi, Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso dibacok parang oleh tim sukses cakades lainnya, Sabtu (13/10/2021) dini hari.

Polisi telah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di RT 8, Dusun Basiar, Desa Pakuwesi, Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso.

Menurut polisi, penyebabnya adalah miss komunikasi antara pelaku dan korban saat bertemu di TKP.

“Pertama kan pelaku Naat Kurniawan datang bergerombol. Diinformasikan bahwa pelaku marah-marah dan teman korban lantas menelepon korban,” ungkap Kapolsek Curahdami, Iptu Didik Waluyo dikonfirmasi.

Setelah korban datang, timbul cekcok antara korban dan pelaku yang terbilang sama-sama masih di usia muda.

“Namanya anak muda, saling menyapa tapi dengan nada keras akhirnya tersinggung dan terjadi cekcok,” ucapnya.

Usai cekcok, pelaku kemudian seperti menelepon rekannya, yang beberapa saat kemudian ada dua rekan pelaku yang disebut membawa parang.

“Dan kemudian terjadilah penganiayaan itu. Sekarang pelaku ditahan di Mapolres, sedangkan korban dilarikan ke puskesmas untuk menerima perawatan medis,” ucap Kapolsek.

Diberitakan sebelumnya, Muhammad Hambali, dibacok parang usai cekcok dengan segerombolan orang di RT 8, Dusun Basiar, Desa Pakuwesi, Kabupaten Bondowoso, Sabtu (13/10/2021) dini hari.

Ia merupakan tim sukses salah satu cakades pada pilkades serentak 2021, sedangkan pelaku disebut sebagai tim sukses cakades lainnya.

Diduga pembacokan itu karena miss komunikasi antara kedua tim sukses yang sedang bersiaga H-2 jelang Pilkades serentak.

Pelaku telah diringkus dan kini ditahan di Mapolres Bondowoso, dan dikenakan pasal 351 KUHP tentang penganiyaan dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

Untuk diketahui, Pilkades serentak di Kabupaten Bondowoso melibatkan 171 desa yang akan digelar pada Senin, 15 November 2021 mendatang.

(Awi)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid