FaktualNews.co

Pemkot Blitar Siapkan BLT Buruh Pabrik Rokok dari DBHCHT

Advertorial     Dibaca : 453 kali Penulis:
Pemkot Blitar Siapkan BLT Buruh Pabrik Rokok dari DBHCHT
FaktualNews.co/Istimewa
Sekretaris Koordinator DBHCHT Pemerintah Kota Blitar, Hery Setyobudi.

BLITAR, FaktualNews.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar mempersiapkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk pekerja atau buruh pabrik rokok. Sebagai bentuk pembinaan pada elemen masyarakat yang berkontribusi dalam menghasilkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

Sekretaris Koordinator DBHCHT Pemerintah Kota Blitar, Hery Setyobudi mengatakan bahwa pihaknya telah menjalin koordinasi dengan berbagai pihak perihal pendistribusian BLT.

Langkah itu diambil guna memastikan pendistribusian BLT di akhir tahun 2021 segera terealisasi dan dibagikan kepada buruh pabrik.

“Ya hari ini kita mengundang 3 pabrik rokok yang ada di Kota Blitar, ada Pabrik Bokormas, Apache, dan Pura Angkasa. Lalu ada juga dari kecamatan, dinas perindustrian perdagangan, tenaga kerja, diskominfotik, BPKAD, dan Bappeda. Intinya bagaimana pendistribusian nanti tidak ada masalah dari hulu ke hilir,” ungkap Hery Setyobudi, Jumat (19/11/2021).

Dari hasil pendataan, kata Hery, ada 501 buruh dari tiga pabrik rokok di Kota Blitar yang menerima BLT bersumber dari DBHCHT ini. Buruh penerima bakal menerima BLT sejumlah Rp 300 ribu perbulan terhitung mulai bulan Mei 2021 hingga Desember 2021.

Karena baru dibagikan di akhir tahun, nantinya BLT bulan sebelumnya akan direkapkan pada penerima.

Hery mengakui bahwa pembagian BLT ini masih jauh dari sempurna. Kinerja pada tahun ini akan menjadi pondasi di tahun depan yang lebih baik.

Dia mengatakan, Pemkot Blitar pun akan menerima masukan dan kritikan sebagai bahan masukan perbaikan di tahun depan.

“Insyaallah BLT Cukai ini masih perdana di Kota Blitar. Dari validasi kita dengan sasaran penerima 501 ada yang belum terakomodir yang informasinya kita ketahui di menit terakhir bulan ini, dimana bulan ini adalah akhir penentuan sebelum realisasi,” ujarnya.

Hery memastikan di tahun depan ada perbaikan dalam pembagian BLT yang bersumber dari cukai rokok ini. Perbaikan itu baik dari sisi pelayanan dari Bank Artha Praja selaku bank penyalur, untuk merumuskan teknis pendistribusiannya ke buruh pabrik rokok lebih baik.

Dalam pelaksanaannya, jelas Hery, akan dibantu pula oleh pihak kecamatan dan kelurahan setempat dari warga penerima BLT.

“Karena di tahun depan merupakan tahun pertama penerapan RPJMD dengan yang salah satu sapta programnya adalah Blitar melayani. Sehingga pemerintah bisa hadir membantu langsung pembagian BLT kerumah-rumah. Ini akan bersinergi sehingga DBHCHT bisa berguna dan berdaya guna bagi masyarakat,” tandasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh