Banjir yang merendam permukiman di Desa Sumbersuko Lumajang
LUMAJANG, FaktualNews.co – Sekitar 100 rumah warga di Desa Sumbersuko Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang terendam air akibat meluapnya Sungai Lanang yang tidak bisa menampung derasnya air hujan yang turun sejak Kamis (18/11/2021) malam sekitar 18.00 WIB.
Ketinggian air di permukiman warga rata-rata sekitar 30 sentimeter. Petugas gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Muspika dibantu masyarakat melakukan normalisasi aliran yang tersumbat, guna mengurangi rendaman banjir.
“Kita sudah kerahkan Tim Redaksi Cepat (TRC) BPBD bersama instansi lain, dibantu warga melakukan normalisasi aliran yang dimungkinkan tersumbat. Luapan karena intensitas hujan deras, badan sungai tidak bisa menampung,” kata Kepala Bidang Kedaruratan Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Lumajang Joko Sambang, Jumat (20/11).
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun untuk korban lainnya akan diasesmen cepat atas kerugian yang ditanggung masyarakat.
“Banjir di Sumbersuko tidak ada korban jiwa. Tetapi untuk kerugian dialami masyarakat tentu ada. Hanya saja belum bisa saya sampaikan karena petugas yang ke lokasi terus mendata dampaknya,” ucap Joko Sambang kepada FaktualNews.co.
Penanganan darurat masyarakat terdampak dilakukan droping makanan yang minum dan persediaan logistik, BPBD telah koordinasi dengan Dinas Sosial terkait dapur umum.
“Korban kita kirimkan kebutuhan yang tersedia di kantor dan kita sudah koordinasi dengan Dinas Sosial untuk kebutuhan makan dan minum,” tutur Joko.
Joko Sambang meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan ancaman bencana hidrometeorologi utamanya mereka yang ada di wilayah rawan bencana banjir dan longsor.
“Kami tetap menghimbau masyarakat yang ada di daerah kantong bencana meningkatkan kewaspadaan dari ancaman banjir dan longsor, cuaca ekstrem terjadi dalam beberapa hari ini di Lumajang,” pungkas Joko.
