Deklarasi Pilkades Damai di Jember beberapa waktu lalu.
JEMBER, FaktualNews.co – Guna pengamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 25 November 2021 mendatang, Polres Jember menyiapkan 900 lebih personel yang akan ditempatkan di tiap-tiap TPS.
“Persiapan pengamanan Pilkades Serentak tahun 2021, Polres Jember siapkan pasukan di sejumlah TPS yang ada. Kami siapkan 905 personel. Polanya 1 TPS dijaga 1 personel Polri dan 2 Linmas,” kata Kasi Humas Polres Jember Iptu Brisan melalui ponselnya, Senin (22/11/2021).
Terkait titik rawan yang menjadi atensi khusus dari polisi, kata Brisan, pihaknya masih melakukan evaluasi lebih lanjut.
“Untuk saat ini Polres Jember masih mendalami kriteria rawan tersebut,” katanya.
Namun demikian, lanjutnya, pihaknya sudah memiliki kriteria tertentu terkait titik rawan yang akan menjadi bahan evaluasi tersebut.
“Untuk penentuan daerah rawan di antaranya mengacu pada sejarah konflik. Kedua, fanatisme pendukung, ketiga kondisi geografis yang meliputi jarak ke Mapolres Jember, rawan bencana, sulitnya akses dijangkau signal, dan akses jalan yang belum baik,” sebutnya.
Lebih lanjut Polres Jember, kata Brisan, sudah melakukan langkah-langkah untuk kemudian berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
“Diantaranya Dispemasdes, untuk menginventarisir permasalah atau kendala di masing-masing wilayah. Sebagai bahan evaluasi tim kabupaten Jember. Dengan BPBD untuk menentukan penempatan dan kesiapsiagaan penanggulangan bencana,” bebernya.
“Jadi pilkades dalam hal ini tetap membutuhkan dukungan dan peran serta masyarakat untuk mewujudkan Pilkades yang aman, damai, dan sehat. Terlebih untuk masa pandemi ini. Polres Jember menghimbau masyarakat untuk tetap patuh prokes. Karena Covid-19 masih ada,” pungkasnya.
Terpisah Kepala Dinas Pemerintah Desa (Dispemasdes) Adi Wijaya mengatakan, pihaknya pada 16 November 2021, sudah menggelar deklarasi damai terkait Pilkades Serentak 2021, sebagai upaya menjaga situasi kondusivitas di Jember.
Kala itu, calon kepala desa yang mengikuti Deklarasi Damai dan Penandatanganan Fakta Integritas yang ditindaklanjuti dengan do’a bersama berjumlah 181 orang, tersebar di 50 desa se Kabupaten Jember.
“Selain calon Kepala Desa, kegiatan luring diikuti oleh 8 Ketua Panitia. 24 Jajaran Muspika dari 8 Kecamatan serta 15 panitia ditingkat Kabupaten,” sebutnya.
Pada tahapan pelaksanaan Pilkades, lanjutnya, dalam tahapan pemesanan surat suara, undangan, kotak suara, bilik suara. Diagendakan sudah terealisasi pada 27 Oktober – 16 November 2021 kemarin.
“Untuk tahapan masa kampanye Cakades, kegiatan penyortiran, dan pelipatan surat suara dilaksanakan pada 17-19 November 2021. Selanjutnya masa tenang dan distribusi logistik 22-24 November 2021,” ulasnya.
“Sedangkan hari H pemungutan suara, penghitungan dan penetaran Kades terpilih di rencanakan 25 November 2021 besok. Kemudian untuk penyampaian permohonan kades terpilih kepada Bupati Jember oleh BPD diagendakan melalui Camat, 26-30 November 2021,” sambungnya.
Terkait rekapitulasi jumlah Kecamatan Desa calon DPT (Daftar Pemilih Tetap) dan Pilkades serentak.
“DPT untuk pelaksanaan Pilkades, 49.449 orang. Tersebar di 905 TPS,” pungkasnya.
