Empat puluh dua guru di Jombang menampilkan Tari Remo massal, Kamis (25/11/2021).
JOMBANG, FaktualNews.co – Empat puluh dua penari berjajar dan terliuk-liuk indah mempertunjukkan Tari Remo di lapangan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang, Kamis (25/11/2021) pagi.
Pertunjukan Tarian Remo massal yang indah tersebut dalam rangka peringatan Hari Guru tahun 2021 sekaligus HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 76.
Para penari yang tampil sempurna itu bukan profesional murni, tapi para guru yang memiliki skil menari dari perwakilan 21 kecamatan di Jombang.
Koordinator penari, Dian Susilowati mengungkapkan bahwa puluhan guru tersebut telah dipersiapkan secara khusus untuk peringatan tersebut.
“Masing-masing Kecamatan mengiriman dua guru yang mewakili. Jadi ada 42 orang yang turut serta dalam menyemarakkan peringatan HUT PGRI kali ini,” katanya guru wanita perwakilan SDN Gambiran, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang ini.
Menurut Dian, Tari Remo merupakan warisan budaya khas Kabupaten Jombang yang menggambarkan ketokohan seorang pahlawan yang ceritanya kemudian diadaptasikan sebagai perwujudan guru saat berjuang dalam mencerdaskan anak didiknya.
“Penggambaran dari seorang Pahlawan dengan kita sesuaikan dengan tema peringatan HUT PGRI dan Hari Guru tahun ini,bagaimana Guru mengabdikan sebagai bentuk perjuangan kepada muridnya,” jelasnya.
Dian mengatakan, sebenarnya tim penari tidak memiliki banyak waktu untuk latihan bersama dalam mempersiapkan pertunjukkan Tari Remo massal tersebut. Namun, dia bersyukur meski dengan waktu yang singkat para guru dalam tim tersebut berhasil menyuguhkan tampilan yang sempurna.
“Kita hanya berlatih selama tiga kali, sementara kita dituntut harus profesional. Dengan usaha kami bersama dan berkat dasar skil tari yang sudah dikuasai masing-masing personil, sehingga dapat berjalan dengan lancar,” terangnya.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab yang hadir dalam upacara peringatan Hari Guru dan HUT PGRI ke 76 tersebut berkesempatan memberikan ucapan selamat serta apresiasi terhadap kinerja guru di Jombang selama masa pandemi.
“Saya sangat mengapresiasi terhadap kinerja guru selama ini, terlebih pada masa pandemi dengan segala keterbatasan yang ada. Termasuk orang tua yang mendampingi anak didik saat daring di rumah juga bisa dikatakan sebagai guru,” kata Mundjidah Wahab.
